POSKOTA.CO.ID – Para penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) diharapkan bersabar, terutama mereka yang penyaluran dana bantuan sosial (Bansos)-nya dialihkan dari PT Pos ke kartu Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Bagaimanapun, untuk Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 periode salur bulan Juli, Agustus, dan September, saat ini berdasarkan update terbaru dari Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG), masih menunjukkan proses pembukaan rekening kolektif atau burekol.
Proses burekol ini sedang ditangani oleh berbagai bank penyalur, seperti Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BSI.
Pihak bank tengah membuka rekening kolektif bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sebelumnya menerima bantuan melalui PT Pos. Karena proses ini belum selesai, pencairan saldo dana bantuan pun belum dapat dilakukan.
Proses Distribusi Kartu KKS dan Buku Tabungan
Bagi KPM yang berada dalam fase peralihan ini, harap bersabar dan berdoa agar proses persiapan pencairan saldo dana bansos berjalan lancar.
Sebab setelah proses burekol rampung, bank penyalur akan mendistribusikan buku tabungan dan kartu KKS kepada KPM di wilayah masing-masing.
Penyaluran bantuan akan dilakukan setelah KPM menerima kartu KKS yang baru. Dikutip dari kanal YouTube Diary Bansos, pada 9 September 2024 lalu pemerintah telah mengirimkan surat terkait pendampingan distribusi KKS.
Pendamping sosial akan membantu proses distribusi kartu KKS sekaligus mendamping para KPM dampingannya.
Namun, pencairan ini masih belum jelas apakah akan mencakup dua bulan (Juli-Agustus) atau tiga bulan (Juli-Agustus-September).
Yang pasti, baik pencairan dua bulan atau tiga bulan, tujuan utamanya adalah agar bantuan segera sampai di tangan yang berhak.
Apakah Kartu KKS Lama Masih Digunakan?
Beberapa KPM sempat bingung terkait penggunaan kartu KKS lama yang mereka miliki.