JAKARTA - Pemerintah melakukan pemeriksaan massal atau screening massal kepada masyarakat guna mendeteksi lebih dini penularan Covid19. Selain itu, pemerintah juga akan mengedukasi masyarakat agar melakukan self isolation atau isolasi mandiri di rumah. Ini ditujukan kepada masyarakat yang dinyatakan positif Covid19 namun tanpa gejala hingga mengalami gejala ringan.
Pelaksanaan isolasi mandiri akan tetap diawasi tenaga medis baik dari rumah sakit atau puskesmas. Tenaga medis akan memantau mengawasi kesehatan secara rutin setiap hari.
Lalu bagaimanakah orang bisa melakukan self isolation yang benar sehingga tidak menularkan Covid19 ke anggota keluarga yang lain?
Pusat Pengendalian Pencegahan Penyakit Departemen kesehatan dan Layanan Masyarakat Amerika serikat, CDC, menjelaskan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan self isolation.
Berikut beberapa ketentuan isolasi mandiri atau self isolation:
1. Jangan keluar, tetap berada di dalam rumah.
Orang yang sakit atau merasa dirinya terpapar virus Corona tidak diperbolehkan keluar dari rumah kecuali untuk menjangkau layanan kesehatan seperti rumah sakit. Hubungi dokter terlebih dahulu jika hendak ke rumah sakit dan tidak menggunakan alat transportasi umum.
2. Tidak melakukan kontak dengan anggota keluarga yang serumah
Meski berada satu rumah dengan anggota keluarga yang lain, orang yang tengah melakukan isolasi mandiri agar tidak melakukan kontak dan sebisa mungkin memisahkan diri di ruangan yang berbeda. Jika memungkinkan gunakan kamar mandi yang berbeda dengan anggota keluarga yang lain selama isolasi. dianjurkan juga tidak melakukan kontak dengan hewan peliharaan.
3. Tidak menggunakan alat-alat rumah tangga secara bersama.
Hindari menggunakan piring, gelas, handuk atau tempat tidur secara bersama dengan anggota keluarga yang lain. Segera cuci peralatan yang sudah digunakan mengguanakan air yang mengalir dan sabun.
4. Selalu jaga kebersihan ruang isolasi dengan disinfektan
5. Bersihkan sendiri kamar isolasi setiap hari terutama area yang sering anda sentuh. Bersihkan area yang mungkin terdapat darah, tinja atau cairan tubuh. Gunakan air dan sabun terlebih dahulu, kemudian bersihkan dengan disinfektan.
6. Pantau kesehatan setiap hari.