BEKASI SELATAN, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota Bekasi menegaskan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan melalui pelaksanaan Verifikasi Lanjutan Kota Sehat 2025.
Verifikasi tersebut dilakukan secara virtual oleh tim verifikator Kabupaten/Kota Sehat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dan dipusatkan di Aula Nonon Sonthanie, Kantor Wali Kota Bekasi, Rabu 6 Agustus 2025.
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan kegiatan tersebut menjadi tahapan penting menuju perolehan penghargaan Swasti Saba, yakni apresiasi nasional dari Kementerian Kesehatan RI yang diberikan kepada daerah yang dinilai berhasil membangun ekosistem kesehatan secara terpadu dan berkesinambungan.
Dalam kesempatan itu, Tri memaparkan langsung capaian serta strategi yang telah dilaksanakan Pemerintah Kota Bekasi dalam mengimplementasikan sembilan tatanan Kota Sehat.
“Seluruh tatanan ini menjadi tolok ukur dalam menilai keberhasilan kota dalam membangun lingkungan sehat secara menyeluruh,” jelas Tri Adhianto, Rabu 6 Agustus 2025.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Gelontorkan Rp100 Juta per RW untuk Kesejahteraan Warga
Adapun sembilan tatanan tersebut meliputi tatanan kehidupan masyarakat sehat mandiri, permukiman dan fasilitas umum, satuan pendidikan, pasar, perkantoran dan perindustrian, pariwisata, transportasi dan tertib lalu lintas, perlindungan sosial, serta penanggulangan bencana.
Tri menegaskan bahwa berbagai kebijakan dan program telah disusun secara strategis untuk mendukung program Kota Sehat.
“Kami terus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang mendukung derajat kesehatan masyarakat melalui program yang menyentuh langsung kebutuhan warga,” ucapnya.
Ia mencontohkan sejumlah program prioritas seperti penguatan kawasan tanpa rokok, peningkatan sanitasi lingkungan, hingga pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
Lebih lanjut, Tri menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam membangun Kota Bekasi yang sehat.