PRANCIS - Perdana Menteri Prancis, Eduardo Philippe, akhirnya mengumumkan penghentian rencana kenaikan pahjak bahan bakar, setidaknya untuk enam bulan ke depan. Hal ini dilakukan sebagai tanggapan atas protes berminggu-minggu yang menyebabkan banyak terjadi kericuhan, dan menghancurkan beberapa kota di Prancis.
Dalam mengumumkan keputusan tersebut, Perdana Menteri Edouard Philippe seperti dilansir Reuters Rabu (5/12/2018) mengatakan, siapa pun pasti "tuli atau buta" jika tidak melihat atau mendengar kemarahan yang bergolak di jalan-jalan atas kebijakan yang sang presiden, Macron.
( BACA: Ratusan Perusuh di Prancis Segera Diadili Lewat Jalur Cepat)
“Rakyat Prancis yang mengenakan rompi kuning ingin kenaikan pajak tidak diberlakukan, dan bekerja untuk membayar. Itu juga yang kami inginkan. Jika saya tidak berhasil menjelaskannya, jika mayoritas yang berkuasa tidak berhasil meyakinkan Prancis, maka sesuatu harus berubah,” kata Philippe di gedung Parlemen. "Tidak ada pajak yang layak memecah persatuan bangsa."
Perdana Menteri Prancis Édouard Philippe. (reuters)
Seiring dengan penundaan kenaikan pajak yang ditetapkan terhitung Januari, Philippe mengatakan waktu yang ada akan digunakan untuk membahas langkah-langkah lain untuk membantu kaum miskin bekerja, dan menekan kelas menengah yang bergantung pada kendaraan untuk pergi bekerja dan pergi berbelanja.
(Baca : Kerusuhan Pecah di Prancis, 81 Orang Ditangkap Polisi)
Para pejabat sebelumnya telah mengisyaratkan kemungkinan peningkatan upah minimum, tetapi Philippe tidak membuat komitmen seperti itu.
“Peristiwa beberapa hari terakhir menunjukkan kepada kita satu hal, bahwa Prancis tidak menginginkan peningkatan pajak atau pajak baru. Jika pemotongan pajak jatuh maka pembelanjaan harus jatuh, karena kita tidak ingin mewariskan utang kepada anak-anak kita. Dan utang-utang itu sudah cukup besar, ” katanya.
Gerakan "rompi kuning", yang dimulai pada 17 November dilakukan sekelompok orang yang melakukan protes dengan wacana Macron menaikan pajak bahan bakar. Namun, selama tiga minggu terakhir gerakan ini telah berkembang menjadi pemberontakan anti-Macron yang lebih luas, dengan banyak kritik terhadap presiden karena mengejar kebijakan yang disebut menguntungkan orang kaya dan tidak melakukan apa pun untuk membantu orang miskin. (mb)

Akhirnya Kenaikan Pajak Bahan Bakar di Prancis Dibatalkan
Rabu 05 Des 2018, 09:55 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update

9 Prompt AI Gemini Foto Keren Ala Mafia di Lift yang Viral, untuk Bikin Story di Instagram
Rabu 17 Sep 2025, 12:50 WIB
JAKARTA RAYA
Uji Coba Tol Fatmawati 2 Gratis, DPRD Ingatkan Jangan Jadi Solusi Sementara
17 Sep 2025, 12:35 WIB


TEKNO
Rekomendasi HP Terbaik September 2025 Harga 2 Jutaan dengan Spek Gahar, Cek Daftar Berikut Ini!
17 Sep 2025, 12:20 WIB


TEKNO
Tutorial Edit Foto Prewedding Busana Adat dan Modern Pakai AI Gemini, Lagi Viral di Medsos!
17 Sep 2025, 12:10 WIB


TEKNO
Tak Perlu Fotografer, Ini Kumpulan Prompt Gemini AI Foto Prewedding Realistis Seperti Profesional
17 Sep 2025, 11:40 WIB

OLAHRAGA
Head to Head Persib Bandung vs Lion City Sailors, Simak Jadwal ACL Two 2025/2026
17 Sep 2025, 11:30 WIB



OTOMOTIF
Pasar Motor Lesu, FIFGroup Tetap Pasang Target Rp6,8 Miliar di IMOS 2025
17 Sep 2025, 11:23 WIB

JAKARTA RAYA
Kadishub Bogor Akan Laporkan Warga yang Geruduk Petugas di Parung Panjang
17 Sep 2025, 11:10 WIB

JAKARTA RAYA
Kasus Bang Jago Aniaya Pedagang Ketoprak di Depok Berakhir Damai
17 Sep 2025, 11:04 WIB

TEKNO
10 Prompt Gemini AI Pasangan di Lift Viral yang Wajib Dicoba, Cek Sekarang!
17 Sep 2025, 11:00 WIB

OLAHRAGA
Kualifikasi Piala Dunia 2026: PSSI Protes ke FIFA dan AFC Soal Wasit Asal Kuwait Pimpin Laga Timnas Indonesia
17 Sep 2025, 10:50 WIB


OTOMOTIF
Chery Buka Dealer Baru di PIK 2, Layani Penjualan hingga Servis Mobil Listrik
17 Sep 2025, 10:26 WIB

TEKNO
Cara Buat Foto Romantis Bareng Pasangan Jadi Instagramable, Gunakan 7 Contoh Prompt Gemini AI Ini
17 Sep 2025, 10:20 WIB

