Pasar Tanah Abang Jadi “Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan”

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta  Sandiaga Uno, didampingi Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakeejaan Krishna  Syarif meresmikan pencanangan "Pasar Tanah Abang sebagai Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan,” Senin (23/4/2018) Krishna mengatakan,  kegiatan ini merupakan bentuk layanan bagi calon peserta khususnya para pedagang pasar, agar pedagang yang belum menjadi peserta, dapat paham dan kemudian menjadi peserta untuk mendapatkan perlindungan jaminan sosial. "Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan diharapkan senantiasa prima baik bagi peserta maupun bagi calon peserta.  Saat ini BPJS Ketenagakerjaan memiliki fokus universal coverage dalam memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan," jelas Krishna yang mengapresiasi dukungan Pemda DKI Jakarta. Hadir dalam acara tersebut  Wakil Walikota Jakarta Pusat Bayu Margantara, Dir. Keuangan BPJS Ketenagakerjaan Evi Afiatin,  Priyono selaku Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi DKI Jakarta, dan Direktur Utama PD. Pasar Jaya  Arif Nasrudin . Menurut Krishna yang didampingi Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jakarta Achmad Hafiz,  kehadiran Wakil Gubernur DKI Jakarta Bapak Sandiaga Uno sebagai bentuk dukungan kongkret pemerintah daerah provinsi DKI Jakarta dalam memberikan perlindungan jaminan sosial kepada masyarakat khususnya bagi para pedagang yang memiliki resiko ketika yang bersangkutan melakukan aktivitas. Sandiaga sendiri mengatakan,   bahwa Pemerintah DKI Jakarta sangat mendukung Kegiatan yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah DKI Jakarta, karena selaras dengan tujuan pemerintah daerah DKI Jakarta yang ingin memberikan perlindungan kepada seluruh tenaga kerja di wilayah DKI Jakarta. "Mudah-mudahan semua pedagang di Pasar Jakarta dapat terlindungi,  dan semoga seluruh warga Jakarta yang berjumlah 7,5 juta sadar dan menjadi peserta jaminan sosial ketenagakerjaan, " tegasnya. Hafiz menambahkan Kegiatan hasil kolaborasi bersama BUMD DKI Jakarta yaitu PD. Pasar Jaya yang sangat memperhatikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para pedagang di wilayah DKI Jakarta. “Acara ini digelar sebagai wujud membangun kesadaran para pedagang dan masyarakat akan program dan manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan khususnya di Pasar Tanah Abang," tuturnya. Kegiatan ini, lanjutnya,  juga dimaksudkan untuk memberikan layanan perlindungan jaminan sosial bagi para pedagang di wilayah DKI Jakarta dengan mendekatkan diri kepada calon peserta dan meng-edukasi mengenai program dan manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan. Jaminan Sosial Ketenagakerjaan merupakan kewajiban serta hak normatif konstitusi sebagai warga Negara. Saat ini,  lanjutnya, sudah  131 pasar yang didatangi dan dilakukan sosialisasi, dengan  total akuasisi sudah 154.000. "Khusus Pasar Tanah Abang ditargetkan hari ada 1.000 tenan dengan 6.000 tenaga kerja dapat menjadi pesera BPJS Ketenagakerjaan, " ujar Hafiz yang hari ini mengerahkan 450 petugasnya yang mengawali acara dengan wisata akuasisi. "Petugas mendatangi langsung para tenan  untuk mengakuasisi peserta, dan diharafkan target dapat tercapai, " kata Hafiz. BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah DKI Jakarta memiliki data sampai dengan bulan maret tahun 2018 telah membayarkan Klaim JHT sebesar Rp. 1.4 T dengan jumlah kasus sebanyak 72.882 klaim, Klaim JKK sebanyak 2.240 kasus  dengan nilai sebesar Rp. 35.88 M, Klaim JKM sebanyak 614 kasus dengan nilai sebesar Rp. 20.54 M dan Jaminan Pensiun sebanyak 2.982 dengan nilai sebesar Rp. 4.95 M. (BPJSTKDKI/BP). Potensi 19145 tenan, penghuninya 10808 (tenan terisi), yg terdaftar 385 tenan. Tk 577, perorangan 122. (Tri)