KEMANG, POSKOTA.CO.ID - Asal usul sayap pesawat yang menimpa rumah warga di Kampung Babakan, Desa Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, terungkap.
Kepala Desa Pondok Udik, Sutisna menjelaskan, sayap tersebut berasal dari sebuah bangkai pesawat milik seorang pengusaha.
"Lokasi itu sebenarnya kuburan eks pesawat terbang, di situ gudang, pesawat yang sudah tidak lagi digunakan yang sudah rusak itu ditaro di gudang, dan dihancurkan. Mungkin dibuat suatu untuk diambil segala sesuatunya yang dimanfaatkan," kata Sutisna kepasa wartawan, Selasa, 30 Desember 2025.
Sutisna menyebutkan, kuburan pesawat itu telah memiliki izin dan beroperasi sejak lima tahun lalu. Kuburan itu ditandai bangkai pesawat yang terparkir di atas bangunan.
Baca Juga: Sayap Pesawat Timpa Rumah Warga saat Puting Beliung Terjang Kemang Bogor
"Baru ini, kami juga kaget, terjadi puting beliung yang sangat singkat, tidak ada dua menit kejadian ini, mungkin satu menit pun tidak hanya melintas membawa bangkai pesawat tersebut menimpa rumah dua rumah warga kami," ujarnya.
Ia mengetahui percis tujuan bangkai pesawat diparkir di lahan tersebut. Hanya saja, kuburan itu dijadikan tempat pengepul bagian-bagian pesawat.
"Iya (seperti pengepul), seperti bangku-bangku yang masih bagus bisa di bagusin lagi bukan untuk pesawat lagi, tapi digunakan untuk yang lain," ucapnya.
Berdasarkan pantauan Poskota, bagian sayap berasal dari bangkai pesawat yang tersapu angin. Sayap sepanjang 4 meter tersebut menimpa atap rumah milik Ernawati, 37 tahun.
Baca Juga: 42 Bangunan Liar di Dramaga Bogor Dibongkar Satpol PP
Puing pesawat itu diketahui milik seorang pengusaha yang ditaruh di sebuah lahan luas tepat di seberang permukiman. (cr-6)
