Selain itu, Agus juga menegaskan Korlantas Polri telah menyiapkan sejumlah skenario rekayasa lalu lintas, seperti contraflow dan one way. Hal itu dilakukan untuk memastikan arus balik Nataru berjalan aman dan lancar. Namun ia tetap mengimbau para pengusaha angkutan barang untuk mengingatkan pengemudi agar mematuhi aturan pembatasan operasional tersebut.
“Jika arus balik bisa terurai antara 2 hingga 4 Januari tentu lebih ringan. Namun apabila puncaknya terjadi pada 4 Januari, seluruh skenario sudah kami siapkan,” kata Agus.
