DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Selama dua minggu Jalan Raya Cinere, Kota Depok, Jawa Barat sempat ditutup karena ada galian gorong-gorong yang membuat kemacetan lalu lintas.
Pihak kepolisian pun melakukan rekayasa lalu lintas berupa contraflow, sejak proyek gorong-gorong tersebut dimulai.
Tak hanya itu, warga yang sering melintasi jalan itu diimbau untuk mencari jalur alternatif untuk menghindari kemacetan.
Pasalnya, di jalan tersebut kemacetan tak terhindarkan utamanya saat pagi dan sore hari akibat padatnya kendaraan dan jalan yang sempit.
Baca Juga: Meski Diguyur Hujan, Wali Kota Depok Tetap Semangat Laksanakan Pelantikan 7.036 PPPK Paruh Waktu
Polisi menerapkan contraflow mulai 18 November hingga 23 Desember 2023, namun kini jalan tersebut telah berfungsi sebagaimana mestinya, sebab pengerjaan gorong-gorong tersebut telah selesai.
Kanit Lantas Polsek Cinere, Iptu Suharyoko mengatakan pembukaan Jalan Cinere sudah dilakukan setelah ditutup selama dua minggu.
"Pengerjaan proyek galian gorong-gorong sudah selesai. Kini jalan dari arah Depok ke Jakarta kembali dibuka, setelah sempat selama dua minggu ditutup dan lalu lintas kembali normal,” ujar Suharyoko kepada Poskota saat dikonfirmasi, Jumat, 19 Desember 2025.
Suharyoko menyebutkan anggota diturunkan untuk membersihkan sisa-sisa puing pengerjaan proyek supaya tidak ada lagi hambatan pada waktu dilintasi kendaraan.
"Dampak kembali dibukanya jalan itu dapat membantu trafik lalu lintas di sekitar lokasi. Sebab Jalan Cinere merupakan pintu batas antara Depok dan Jakarta Selatan. Jalan ini jalur hidup sehingga sedikit ada gangguan maka kemacetan tidak dapat terelakan," tuturnya.