CIBINONG, POSKOTA.CO.ID - Kekasih pria berinisial EBP, 28 tahun, menceritakan momen penemuan korban tewas bunuh diri di rumahnya, Perumahan Bogor Asri, Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Kamis, 18 Desember 2025.
Penemuan korban berawal saat sang kekasih menelpon EBP untuk mengingatkan ibadah Salat Subuh, Kamis, 18 Desember 2025, sekitar pukul 03.00 WIB. Ia juga berniat mengakhiri hubungan dengan korban.
"Kita sempet ribut, dia bilang, harusnya kamu bunuh aku, aku kira bercanda dia, terus kata aku apa sih bercandanya gitu banget," kata T saat dihubungi, Jumat, 19 Desember 2025.
EBP sempat berbicara lewat pesa singkat selama dua jam setelah bertelepon dengan pacarnya. Korban selalu ingin menyudahi percakapan, karena bersikeras ingin mengakhiri hidupnya.
Baca Juga: Polisi Kejar Pembonceng Wanita Tewas dengan Tangan Terikat di Bogor
"Dia suruh aku dateng, kaya 'kamu sini napa bantuin aku mati di tangan aku sendiri'," ucap sang kekasih menirukan isi pesan korban.
Kemudian, percakapan keduanya berakhir sekitar pukul 05.00 WIB, karena EBP hilang tidak berkabar. Kemudian, sang kekasih menyambangi rumah korban sekitar pukul 16.16 WIB.
"Aku masuk, soalnya aku salam gaada yang jawab, aku masuk rumah aku mau ambil HP aku, mau kembaliin HP dia, abis itu aku cari dia ke dapur kalau ga di kamar mandi, aku awalnya ke kamar dia, pas ke dapurnya ngeliat dia di pintu kamar mandi (tergantung)," katanya.
Keduanya telah berhubungan selama tiga bulan terakhir. Kekasihnya ingin hubungannya berakhir, karena korban ingin menghabisi nyawa sendiri.
Baca Juga: Geger! Pria di Bogor Tewas Gantung Diri Diduga Frustasi karena Putus Cinta
"Aku pernah diomelin sama dia, pas aku kerja waktu itu. Aku disitu udah sakit banget hati aku, terus dia juga sakit mulu gara-gara aku, dia sering sakit, aku juga kasian sama dia, masa kita sama-sama terluka gitu, jadinya aku putusin eh dia malah begini (gantung diri)," katanya.
