"Kebocoran tanggul disebabkan salah satunya penurunan muka tanah yang mengakibatkan kemungkinan adanya pergeseran struktur tanggul tersebut," kata Alfan, seperti dikutip Poskota.
Menurut Alfan, tanggul Muara Baru memang sudah berusia lama sekitar 10 tahun. Itu lah yang membuat potensi kerusakan di lokasi tersebut terjadi.
"Maka dari itu, diperlukan upaya pemeliharaan untuk menjaga kekuatan tanggul tersebut," kata Alfan.
Lebih lanjut, Alfan menjelaskan jika salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan penambalan menggunakan karung pasir pada kebocoran tanggul.
"Untuk pemeliharaan tanggul tersebut, Dinas SDA DKI Jakarta menganggarkan sekitar Rp8 miliar," ucap Alfan.
