JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Banjir pesisir (rob) merendam sebanyak 16 RT di wilayah Jakarta Utara, Kamis, 4 Desember 2025 sejak pagi tadi. Sejumlah ruas jalan juga dilaporkan tergenang.
"BPBD mencatat saat ini terdapat 16 RT dan 3 ruas jalan tergenang," kata Kapusdatin BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan, Kamis.
Adapun genangan terjadi seperti di Kepulauan Seribu Utara tepatnya di Pulau Harapan sebanyak 10 RT dengan ketinggian air mencapai 10 centimeter.
Lalu di Kepulauan Seribu Selatan tepatnya di Pulau Pari genangan terjadi di tiga RT dengan ketinggian air mencapai 10 sampai 20 centimeter.
Baca Juga: Awas! Ini 12 Wilayah di Jakarta yang Berpotensi Terdampak Banjir Rob
Kemudian di Kelurahan Pluit sebanyak tiga RT dilaporkam tergenang dengan ketinggian air antata 10 sampai 50 centimeter.
Sementara tiga ruas jalan yang tergenang yakni di Jalan Magot Pulau Untung Jawa dengan ketinggian air mencapai 10 centimeter. Kemudian di ruas Jalan RE Martadinata dengan ketinggian air mencapai 40 centimeter.
"Penyebab genangan karena rob. Situasi masih dalam penanganan," jelas Yohan.
BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas.
"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," kata Yohan.
Secara terpisah, rob juga melanda kawasan Muara Angke, tepatnya di RW 22, Penjaringan, Jakarta Utara.
Menurut ketua RW 22 Kelurahan Muara Angke, Bani, rob mulai melanda permukiman sejak pagi tadi.
"Kantor Sekretariat RW 22 juga terjadi genangan," ungkapnya.
Menurut Bani, genangan melanda sejumlah RT di permukiman tersebut. Salah satunya d RT 10. (Pandi Ramedhan)
Foto: Ilustrasi rob melanda permukiman di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara.
