POSKOTA.CO.ID - Harga emas Antam kembali mencatat kenaikan pada Kamis, 20 November 2025. Kenaikan terjadi di hampir semua varian berat, baik di Logam Mulia (Antam) maupun Pegadaian.
Lonjakan ini dipengaruhi dinamika pasar global dan meningkatnya permintaan domestik. Artikel ini merangkum daftar harga terbaru, faktor pemicu kenaikan, serta proyeksi harga emas untuk perdagangan Jumat, 21 November 2025.
Berdasarkan laporan resmi PT Aneka Tambang Tbk (Antam), harga emas hari ini mengalami koreksi naik seiring tingginya permintaan masyarakat serta pengaruh kondisi pasar internasional.
Baca Juga: Sumber Kekayaan Habib Bahar bin Smith: Dari Bisnis Air Doa hingga Aset Miliaran
Kenaikan Harga Emas Antam di Logam Mulia
Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam ukuran 1 gram naik sebesar Rp21.000, sehingga dibanderol di kisaran Rp2.343.000 per gram, belum termasuk pajak. Kenaikan ini juga terjadi pada beberapa ukuran lainnya:
0,5 gram: Rp1.232.000
1 gram: Rp2.364.000 (harga retail tercatat di laman LBMA)
2 gram: Rp4.668.000
3 gram: Rp6.977.000
5 gram: Rp11.595.000
10 gram: Rp23.135.000
25 gram: Rp57.712.000
50 gram: Rp115.345.000
100 gram: Rp230.612.000
250 gram: Rp576.265.000
500 gram: Rp1.152.320.000
1 kg: Rp2.304.600.000
Tren meningkatnya harga emas ini mengindikasikan bahwa logam mulia tetap menjadi pilihan investasi aman di tengah ketidakpastian ekonomi.
Harga Emas Antam di Pegadaian Juga Naik
Tak hanya di Logam Mulia, Pegadaian juga mencatat kenaikan harga emas yang cukup signifikan. Dibandingkan hari sebelumnya, harga emas di Pegadaian naik sekitar Rp23.000, termasuk untuk kategori emas Antam.
Berikut harga emas Antam di Pegadaian untuk 20 November 2025:
- 0,5 gram: Jual Rp1.345.000 | Buyback Rp1.116.000
- 1 gram: Jual Rp2.578.000 | Buyback Rp2.233.000
- 5 gram: Jual Rp12.639.000 | Buyback Rp11.168.000
- 10 gram: Jual Rp25.218.000 | Buyback Rp22.336.000
- 50 gram: Jual Rp125.725.000 | Buyback Rp111.132.000
- 100 gram: Jual Rp251.364.000 | Buyback Rp222.265.000
Kenaikan harga buyback menjadi indikator positif bagi pemilik emas yang ingin melepas asetnya.
Faktor Penyebab Kenaikan Harga Emas
Tren kenaikan emas hari ini dipengaruhi beberapa faktor penting, di antaranya:
1. Ketidakpastian Pasar Global
Ketidakstabilan geopolitik dan fluktuasi dolar AS mendorong investor global untuk memilih instrumen safe haven seperti emas. Kondisi ini biasanya berdampak langsung pada harga emas domestik.
2. Permintaan Domestik Meningkat
Menjelang akhir tahun 2025, transaksi emas di Indonesia meningkat, baik untuk kebutuhan investasi, tabungan, maupun pembelian logam mulia di gerai Pegadaian dan Antam.
3. Pergerakan Harga Emas Dunia
Harga emas global di pasar internasional cenderung menguat akibat ekspektasi pemotongan suku bunga serta inflasi yang bergerak naik di beberapa negara. Dampaknya tercermin pada harga emas di dalam negeri.
Baca Juga: Saldo DANA Gratis Rp100.000 Cair ke Dompet Elektronik, Ini Langkah Klaimnya
Prediksi Harga Emas Jumat, 21 November 2025
Melihat tren kenaikan hari ini, analis memperkirakan harga emas Antam kemungkinan akan kembali naik pada perdagangan esok hari, 21 November 2025. Beberapa sinyal pendukung:
- Permintaan tinggi jelang akhir tahun
- Penguatan harga emas dunia
- Sentimen positif market terkait aset safe haven
Kisaran harga emas Antam 1 gram diprediksi akan berada di rentang Rp2.350.000 – Rp2.370.000, menyesuaikan pergerakan pasar global dan domestik.
Apa yang Harus Dilakukan Investor?
Untuk investor maupun pembeli ritel, setidaknya terdapat dua poin penting yang perlu diperhatikan:
1. Pantau Pergerakan Harga Harian
Perubahan harga emas dapat terjadi dalam hitungan jam. Calon pembeli sebaiknya mengecek harga resmi di situs Logam Mulia atau aplikasi Pegadaian.
2. Perhatikan Harga Buyback
Kenaikan buyback menguntungkan bagi pemilik emas yang ingin menjual kembali. Ketika tren kenaikan terus terjadi, waktu pelepasan emas dapat memberikan margin lebih baik.
Kenaikan harga emas Antam pada Kamis, 20 November 2025 mencerminkan kondisi pasar yang stabil dan menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap investasi emas.
Dengan berbagai faktor global yang mendukung, tren penguatan emas diperkirakan terus berlanjut hingga beberapa hari mendatang. Baik pembeli baru maupun pemilik emas lama sebaiknya memantau pergerakan harga dan memanfaatkan peluang pasar secara cermat.
