POSKOTA.CO.ID - Harga emas perhiasan 24 karat terbaru mengalami stagnasi hari ini, Sabtu, 15 November 2025.
Melalui situs resmi rajaemas Indonesia, harga emas kadar 24 karat hari ini dibanderol Rp2.195.000 per gram, tidak mengalami perubahan signifikan dari hari sebelumnya.
Harga perhiasan ini berada pada level yang dianggap konsumen cukup stabil dalam dua pekan terakhir, meski beberapa kali sempat naik tipis mengikuti pergerakan emas dunia.
Sementara itu, untuk kadar yang lebih rendah seperti 5 karat, Rajaemas masih mematok harga Rp390.000 per gram.
Harga ini menjadi pilihan bagi konsumen yang mencari emas perhiasan dengan budget lebih terjangkau namun tetap ingin mendapatkan nilai estetika dari perhiasan emas.
Selain Rajaemas, Lakuemas juga merilis pembaruan harga emas perhiasan hari ini.
Untuk kadar 24 Karat, Lakuemas menetapkan harga Rp2.011.000 per gram, sedikit lebih rendah dibandingkan di Rajaemas Indonesia.
Adapun daftar harga emas perhiasan hari ini yang bisa disimak selengkapnya jika ingin membeli atau menjual.
Baca Juga: Jual Sekarang? Harga Emas Perhiasan Hari Ini 13 November 2025 Kembali Meroket
Harga Emas Perhiasan di Rajaemas Indonesia
- 24K*: Rp2.195.000
- 24K: Rp2.080.000
- 23K: Rp1.791.000
- 22K: Rp1.713.000
- 21K: Rp1.636.000
- 20K: Rp1.558.000
- 19K: Rp1.479.000
- 18K: Rp1.403.000
- 17K: Rp1.324.000
- 16K: Rp1.246.000
- 15K: Rp1.169.000
- 14K: Rp1.091.000
- 13K: Rp1.012.000
- 12K: Rp936.000
- 11K: Rp857.000
- 10K: Rp780.000
- 9K: Rp703.000
- 8K: Rp624.000
- 7K: Rp547.000
- 6K: Rp470.000
- 5K: Rp390.000
Baca Juga: Harga Emas Perhiasan Hari Ini, Jumat 14 November 2025: Stabil di Tengah Geliat Pasar
Harga Emas Perhiasan di Lakuemas
- 24K (99 persen): Rp2.011.000
- 23K: Rp1.793.000
- 22K: Rp1.719.000
- 21K: Rp1.644.000
- 20K: Rp1.564.000
- 19K: Rp1.484.000
- 18K: Rp1.405.000
- 17K: Rp1.325.000
- 16K: Rp1.245.000
- 15K: Rp1.167.000
- 14K: Rp1.089.000
- 13K: Rp1.011.000
- 12K: Rp931.000
- 11K: Rp852.000
- 10K: Rp774.000
- 9K: Rp694.000
Apakah Waktunya Borong Emas?
Meski harga emas perhiasan hari ini tidak menunjukkan kenaikan, kondisi stagnan justru sering dimanfaatkan sebagai momen membeli oleh sebagian konsumen.
