BANDUNG BARAT, POSKOTA.CO.ID – Puluhan rumah di Kampung Nendeut, RW 09, Desa Sukamanah, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB) rusak akibat pergerakan tanah. Warga panik dan memilih mengungsi ke rumah kerabat untuk menghindari ancaman jiwa.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Bandung Barat, Asep Sehabudin, mengatakan, peristiwa itu terjadi tiba-tiba. Tanah di kawasan tersebut retak-retak, dinding rumah warga pun ikut ambruk.
Menurutnya, bencana ini dipicu oleh cuaca ekstrem yang mengguyur wilayah itu beberapa pekan terakhir. Kondisi tanah yang jenuh dan kontur lahan yang miring memperparah pergerakan tanah.
Baca Juga: Adu Banteng di Cileungsi Bogor, Penumpang Motor Tewas di Tempat
"Jadi pemicu utamanya faktor cuaca dan kejenuhan tanah. Retakan akhirnya muncul di beberapa titik rumah warga," ujar Asep, Kamis, 6 November 2025.
Dari hasil pendataan sementara, sebanyak 51 rumah terdampak. Tercatat 60 kepala keluarga (KK) atau 208 jiwa terancam bahaya. Seluruhnya kini sudah mengungsi ke tempat yang lebih aman.
“Warga memilih mengungsi ke rumah kerabat. Ini langkah yang tepat untuk menghindari korban jiwa,” kata Asep.
BPBD telah memasang tanda bahaya dan melakukan pemetaan awal lokasi bencana. Retakan tanah terukur mencapai panjang sekitar 1 meter dengan lebar 5 sampai 10 sentimeter.
Untuk memastikan keamanan, BPBD telah meminta Badan Geologi turun tangan melakukan kajian di lokasi.
"Kami apresiasi warga yang cepat melapor dan segera mengungsi. Ini bagian dari kewaspadaan dini," tambahnya.
