Di sisi lain, momentum Persija Jakarta tidak hanya menjadi ancaman bagi Arema, tetapi juga sinyal bagi sang pemuncak klasemen, Borneo FC.
Meski "Pesut Etam" masih memimpin dengan sempurna dan mengoleksi 24 poin, jarak mereka dengan Persija di posisi kedua kini hanya terpaut empat poin. Catatan pentingnya, Borneo masih menyisakan dua laga lebih banyak.
Situasi ini memicu motivasi besar di kubu Persija. Maxwell, striker andalan asal Brasil, menyatakan komitmennya untuk terus memburu puncak klasemen.
"Tak peduli di posisi berapa kami saat ini, atau seberapa jauh jarak poin dengan Borneo FC, yang terpenting adalah kami terus bekerja keras agar bisa naik hingga ke puncak," ujar Maxwell, seperti dikutip dari I.League.
Baca Juga: Mauricio Souza Santai Hadapi Tekanan, Persija Siap Hajar Persebaya di GBT
Maxwell, yang merupakan bagian dari gerbong pemain asal Brasil yang didatangkan untuk mengakhiri puasa gelar Persija sejak 2018, memahami target besar klub.
"Sejak awal datang, saya sudah tahu tim ini punya target besar. Saya datang untuk membantu Persija meraih apa yang menjadi tujuannya," tambahnya.
Namun, di balik ambisi yang membara, Maxwell mengingatkan pentingnya kerendahan hati. Menurutnya, stabilitas dan konsistensi yang ditunjukkan timnya belakangan ini harus diimbangi dengan kerja keras tanpa henti.
"Kami harus tetap rendah hati dan berusaha maksimal di setiap pertandingan. Jika ingin merayakan posisi puncak, satu-satunya jalan adalah terus bekerja keras," tandas sang striker berusia 30 tahun itu.
Pertemuan antara semangat baru Arema dan momentum panas Persija di Kandang Kanjuruhan menjanjikan sebuah laga yang tak hanya sengit, tetapi juga krusial dalam menentukan peta persaingan di papan atas BRI Super League.
