Antisipasi Longsor Susulan, Saluran Air di Kawasan Sumur Jambu Jaktim Akan Direvitalisasi

Selasa 04 Nov 2025, 17:22 WIB
Petugas PPSU membantu membersihkan bangunan warga yang rusak akibat tanah amblas di GG Sumur Jambu, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jaktim. (Sumber: POSKOTA | Foto: M Tegar Jihad)

Petugas PPSU membantu membersihkan bangunan warga yang rusak akibat tanah amblas di GG Sumur Jambu, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jaktim. (Sumber: POSKOTA | Foto: M Tegar Jihad)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Camat Makasar, Kamal Alatas memastikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (SDA) untuk merevitalisasi saluran air di GG Sumur Jambu RT 08 RW 05, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.

Adapun revitalisasi itu, akan dilakukan usai tanah amblas yang mengakibatkan tiga rumah warga terdampak di bagian halaman depan.

"Saluran akan diganti menggunakan beton u-ditch berukuran 60 sentimeter agar lebih kokoh," ucap Kamal dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa, 4 November 2025.

Kamal mengatakan, pergantian ini akan dikaji lebih lanjut untuk melihat kontur tanah secara menyeluruh. Apakah memungkinkan dipasangi beton u-ditch atau cukup menggunakan material batu kali.

Baca Juga: Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Berpotensi Terendam Banjir Rob

“Kita langsung koordinasikan ke SDA agar saluran airnya direvitalisasi, sehingga tidak terjadi erosi atau longsor di kemudian hari lagi,” ujar Kamal.

Kamal memastikan, penanganan teknis oleh SDA secepatnya dilakukan setelah pembersihan puing oleh PPSU tuntas hari ini.

Sementara itu, Plt Lurah Makasar, Faisal Rizal mengungkapkan, longsor di kawasan itu terjadi akibat erosi saluran air di depan rumah tersebut.

“Longsor tersebut terjadi karena dampak erosi saluran air di depan rumahnya,” ungkap Faisal.

Baca Juga: Macet hingga Banjir Jakarta Dinilai Bentuk Ketidakbecusan Pemprov Jakarta Tata Kota

Faisal menyebut, erosi tanah terjadi karena kondisi saluran air yang tak memiliki penahan di bagian kiri dan kanannya.

"Sebagian saluran air masih alami, dan hanya bagian atas yang ditutup menggunakan beton dan aspal," kata dia.

Adapun pihak Kelurahan Makasar juga sudah berkirim surat ke pihak Palang Merah Indonesia (PMI) dan Baznas Bazis Kota Jakarta Timur untuk meminta bantuan material agar rumah warga yang terdampak dapat segera diperbaiki seperti semula. (cr-4)


Berita Terkait


News Update