Aktivitas Konvektif lokal: Pemanasan permukaan yang tinggi di siang hari memicu pembentukan awan cumulonimbus.
Labilitas Atmosfer: Udara yang lembap dan tidak stabil memicu pertumbuhan awan hujan secara cepat.
Gangguan Atmosfer Regional: Adanya pola tekanan rendah di sekitar wilayah Indonesia yang memperkuat pembentukan awan hujan dan angin kencang. (cr-4)
