POSKOTA.CO.ID - Posisi Persib Bandung di klasemen sementara Super League Indonesia 2025-2026 sedang berada di ujung tanduk.
Tim berjuluk Maung Bandung itu kini menghuni peringkat enam, tetapi status tersebut bisa berubah kapan saja, terutama jika Bali United berhasil mengamankan tiga poin malam ini.
Klasemen Ketat, Persaingan Semakin Panas
Hingga pekan kesembilan, Persib baru mengumpulkan 13 poin dari tujuh pertandingan. Tim asuhan Bojan Hodak ini sebenarnya masih memiliki dua laga tunda—melawan Borneo FC (pekan keempat) dan PSM Makassar (pekan kedelapan).
Situasi itu membuat posisi Persib cukup “rawan”. Di atas kertas, mereka belum sepenuhnya aman dari kejaran tim lain seperti Persik Kediri dan Bali United.
Pada hari yang sama, dua pertandingan penting berlangsung dan bisa memengaruhi posisi Persib di klasemen:
- Persik Kediri vs PSM Makassar (sore hari)
- Bali United vs Persita Tangerang (malam hari)
Simulasi Klasemen: Siapa Bisa Geser Persib?
Jika Persik Kediri menang atas PSM Makassar, poin mereka akan menyamai Persib, yaitu 13 poin. Namun, secara selisih gol, Persib kemungkinan tetap unggul dan bertahan di posisi enam.
Ancaman terbesar justru datang dari Bali United. Jika Serdadu Tridatu menang atas Persita, mereka otomatis menggeser Persib dari peringkat enam. Sementara jika hasilnya imbang, Bali United akan memiliki poin yang sama dengan Persib—dan perhitungan selisih gol akan menjadi penentu.
PSM Makassar dan Persita Tangerang sendiri tampaknya belum bisa menggoyang posisi Persib. PSM baru akan mengoleksi 10 poin jika menang, sedangkan Persita—meski tampil apik—sudah berada di papan atas dengan 16 poin dan tidak berpengaruh langsung pada posisi Maung Bandung.
Borneo FC Masih Tak Tersentuh
Di papan atas, Borneo FC menjadi satu-satunya tim yang tampil sempurna sejauh ini. Dari tujuh laga yang sudah dimainkan, Pesut Etam meraih 21 poin penuh tanpa sekali pun kehilangan kemenangan.
Konsistensi mereka di bawah pelatih Pieter Huistra membuat Borneo FC semakin sulit dikejar. Dengan performa stabil seperti itu, posisi mereka di puncak klasemen tampak kokoh, setidaknya hingga separuh musim pertama.
