POSKOTA.CO.ID - Fenomena suhu panas ekstrem tengah melanda berbagai daerah di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Warga di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) merasakan sengatan panas yang cukup menyengat pada siang hari, dengan suhu yang mencapai lebih dari 35 derajat Celsius.
Kondisi serupa juga dilaporkan di sejumlah wilayah lain di Pulau Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, hingga sebagian Papua.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi bahwa fenomena ini merupakan bagian dari pola musiman yang terjadi setiap tahun.
Namun, kali ini terasa lebih intens karena adanya kombinasi beberapa faktor atmosfer yang memperkuat efek panas di permukaan bumi.
Cuaca terik ini memicu berbagai keluhan masyarakat, mulai dari dehidrasi, kelelahan, hingga terganggunya aktivitas di luar ruangan.
Beberapa daerah bahkan mencatat suhu harian yang mendekati rekor tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.
Apa Penyebab Suhu Panas di Indonesia Saat Ini?
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menjelaskan bahwa penyebab utama meningkatnya suhu di Indonesia saat ini adalah gerak semu tahunan matahari yang sedang berada di selatan garis ekuator.
Hal tersebut menyebabkan wilayah Indonesia bagian tengah dan selatan menerima intensitas sinar matahari yang jauh lebih kuat.
“Pada bulan Oktober, posisi semu matahari berada di selatan ekuator, sehingga wilayah seperti Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan bagian selatan, dan Papua bagian selatan mengalami peningkatan penyinaran yang cukup ekstrem,” jelas Guswanto dalam keterangan resminya.