JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - DPRD Jakarta meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta memastikan kesiapan infrastruktur di tengah potensi fenomena La Nina.
"Mulai dari sekarang, sedari awal, Pemprov DKI harus mengecek infrastruktur-infrastruktur seperti pompa air yang perlu dipastikan beroperasi optimal Ketika dibutuhkan," kata Anggota Komisi A DPRD Jakarta, Kevin kepada Poskota, Jumat, 10 Oktober 2025.
Kevin mengatakan, kesiapsiagaan menjadi faktor utama meminimalkan risiko banjir imbas fenomena La Nina.
"Pemprov DKI harus kembali bersiap-siap dengan pertama-tama mengevaluasi kejadian banjir sebelumnya. Apa saja dari cara penanganan-penangangan lalu yang bisa dipelajari dalam rangka mengoptimalkan langkah menghadapi potensi banjir berikutnya," ujarnya.
Baca Juga: BPBD Jakarta Siapkan Langkah Antisipasi Hadapi La Nina
Lebih lanjut, Kevin menekankan, infrastruktur pengendali banjir seperti pompa air, pintu air, dan saluran drainase harus menjadi fokus utama. Pengecekan dan pemeliharaan dilakukan sejak dini, bukan ketika curah hujan ekstrem sudah terjadi.
Tidka hanya itu,, ia juga menyoroti pentingnya kesiapan logistik bantuan bagi masyarakat jika banjir tetap terjadi.
"Selanjutnya, logistik-logistik bantuan juga perlu dipastikan tersedia secara cukup. Tentu saja kami tidak berharap banjirnya menjadi separah itu, sehingga mengakibatkan warga-warga perlu mengungsi," tuturnya.
Sementara itu, stok tenda pengungsian, makanan, dan kebutuhan dasar harus disiapkan sejak dini.
Baca Juga: Antisipasi Dampak Fenomena La Nina, PLN Pantau Pasokan Listrik Rumah Pompa
"Akan tetapi, apabila dibutuhkan, maka tenda-tenda, makanan-makanan, barang-barang kebutuhan dasar perlu dipersiapkan untuk menghadapi kemungkinan terburuk," ucap dia. (cr-4)
.jpg)
