"Borneo adalah tim yang bagus, mereka juga punya pelatih yang bagus. Tapi kami pergi ke sana dengan target membawa pulang tiga poin," ujar Mauricio Souza, dilansir dari laman resmi klub.
Pelatih asal Brazil ini juga mengaku terus melakukan evaluasi terhadap permainan kolektif tim. Hal ini dibutuhkan untuk bisa mencuti 3 poin di kandang Borneo FC.
"Poinnya, kami ingin bermain bagus di Samarinda," ujarnya.
Sementara itu, lini belakang yang menjadi sorotan kini akan coba dibenahi. Apalagi ketika melawan PSM, Persija dua kali kecolongan dari skema serangan balik cepat.
"Gol lawan tercipta lewat serangan balik dari skema sepak pojok. Kami tahu bola tidak boleh sampai jatuh di tangan kiper lawan, karena itu bisa berujung pada transisi cepat yang membahayakan," ucap Mauricio Souza.
Meski hal tersebut menjadi PR besar untuk tim Macan Kemayoran, namun Mauricio mengungkapkan hal ini akan segera bisa diatasi.
"Secara umum pertahanan kami sebenarnya bermain cukup baik, hanya saja lawan bisa memanfaatkan momen ketika organisasi tim belum rapi. Apakah ini bisa kami perbaiki? Tentu bisa," ucap dia.
Pemain Persija diminta untuk bisa lebih cepat untuk melakukan perpindahan transisi dari menyerang ke bertahan.
Dengan begitu, diharapkan pada pertandingan melawan Borneo FC besok, permainan tim Macan Kemayoran bisa lebih baik dan kembali ke jalur kemenangan.
"Masalah kecil di sektor defensif seperti ini harus segera dibereskan, karena cukup mengganggu jalannya permainan," katanya.
Pertandingan antara Borneo FC vs Persija Jakarta ini akan berlangsung Minggu, malam hari di Stadion Segiri, Samarinda.