POSKOTA.CO.ID - Perkembangan teknologi kecerdasan buatan kini menghadirkan tren baru di media sosial: membuat foto AI dengan tema baju adat.
Lewat platform generatif Gemini AI milik Google, siapa pun dapat berfoto dalam balutan pakaian tradisional Indonesia hanya dengan satu perintah teks (prompt).
Mulai dari kebaya Jawa, baju bodo Bugis, ulos Batak, hingga suntiang Minang, semuanya bisa diwujudkan secara digital tanpa perlu studio, fotografer, atau kostum asli.
Tren ini tengah booming di TikTok, Instagram, hingga X, di mana ribuan orang membagikan hasil foto AI mereka lengkap dengan latar pendopo, rumah adat, hingga pura. Banyak yang memanfaatkannya untuk konten Hari Kemerdekaan, tribute keluarga, bahkan prewedding digital yang estetik sekaligus hemat biaya.
Baca Juga: 5+ Prompt Gemini AI yang Lagi Viral, Begini Cara Ikut Tren Foto Polaroid Bareng Idol!
Lebih dari sekadar visual indah, tren ini juga menjadi medium pelestarian budaya, memperkenalkan warisan etnik Nusantara dengan sentuhan modern.
Gemini AI bekerja dengan teknik text-to-image generation: pengguna cukup mengunggah foto diri dan menuliskan prompt yang menjelaskan gaya busana, pose, hingga suasana yang diinginkan.
Contoh prompt:
“Pasangan mengenakan kebaya kutubaru dan beskap batik, duduk berdampingan di pendopo kayu dengan latar taman bunga. Pencahayaan sore hari, gaya candid, efek polaroid vintage.”
Hasilnya benar-benar menyerupai foto profesional dengan detail kain, pencahayaan sinematik, dan ekspresi yang natural.
Baca Juga: 20 Contoh Prompt Gemini AI Miniatur Action Figure yang Viral, Langsung Jadi
Banyak yang menyebut foto AI baju adat di Gemini AI tampak “nyata banget untuk sekadar editan.”
Nah, berikut 20 contoh prompt estetik baju adat dari berbagai daerah di Indonesia yang bisa langsung kamu coba secara gratis di Gemini AI:
Daftar Prompt Foto AI Menggunakan Baju Adat
- Baju Adat Jawa (Beskap & Kebaya Kutubaru)
Pasangan
“Jadikan foto terlampir sebagai potret realistis: perempuan mengenakan kebaya kutubaru hijau sage dengan jarik batik parang dan sanggul melati, duduk di pendopo kayu jati dengan cahaya pagi. Di sampingnya, pria memakai beskap hitam, blangkon batik, dan jarik lilit rapi.”
Wanita
“Tanpa mengubah wajah, ubah saya menjadi perempuan berkebaya kutubaru hijau sage dengan jarik parang, duduk anggun di pendopo kayu dengan pencahayaan lembut pagi hari. Rambut disanggul klasik berhias bunga melati.”
Pria
“Ubah foto saya menjadi pria mengenakan beskap hitam dan blangkon, berdiri di samping pendopo dengan detail ukiran kayu serta cahaya pagi yang menyorot kain batik.”
- Baju Adat Sumatera Barat (Suntiang Minang)
Wanita
“Potret pengantin perempuan memakai baju kurung beludru merah bersulam emas dan suntiang besar, berdiri di tangga Rumah Gadang dengan cahaya senja keemasan.”
Pria
“Foto pengantin pria mengenakan teluk belanga merah marun, songket emas, serta tanjak Minang, berdiri di halaman Rumah Gadang dengan cahaya hangat sore hari.”
- Baju Adat Bali (Payas Agung)
Pasangan
“Foto sinematik pasangan memakai Payas Agung Bali: perempuan berkebaya renda emas dengan brokat, pria mengenakan udeng putih dan kamen songket. Latar pura dengan pohon kamboja dan sunset di belakang.”
Pria
“Ubah saya menjadi pria Bali mengenakan udeng putih, kemeja adat, dan kamen songket. Berpose di pura dengan langit jingga serta ukiran batu khas Bali.”
- Baju Adat Kalimantan (Dayak)
Wanita
“Potret perempuan Dayak dengan rompi manik, rok ikat, dan hiasan kepala bulu. Latar hutan berkabut di pagi hari.”
Pria
“Jadikan foto saya pria Dayak dengan hiasan kepala bulu, rompi manik, dan kain ikat tradisional. Berpose di tengah hutan berkabut dengan tiang kayu berukir.”
- Baju Adat Sulawesi Selatan (Baju Bodo Bugis)
Wanita
“Perempuan mengenakan baju bodo pink pastel dengan perhiasan emas dan sarung sutra. Duduk di rumah panggung Bugis dengan pencahayaan siang yang lembut.”
Pria
“Pria memakai jas songket Bugis biru tua dengan lipa sabbe dan passapu, berdiri di tangga rumah panggung berlatar kayu ukiran.”
- Baju Adat Papua (Koteka & Rok Rumbai)
Wanita
“Perempuan Papua dengan rok rumbai dan hiasan kepala bulu, berdiri di depan honai dengan latar perbukitan hijau.”
Pria
“Pria Papua dengan koteka dan aksesori rumbai tradisional, berdiri di depan honai. Pencahayaan hangat berpadu warna tanah menambah kesan bermartabat.”
- Baju Adat Aceh (Baju Kurung Aceh)
Wanita
“Perempuan dengan baju kurung Aceh hitam emas dan kerudung bersulam, berdiri di samping masjid berkubah dengan cahaya senja.”
Pria
“Pria mengenakan busana adat Aceh dengan nuansa hitam-emas, berpose di dekat masjid saat sore menjelang.”
- Baju Adat Nusa Tenggara Timur (Tenun Ikat)
Pasangan
“Pasangan mengenakan tenun ikat NTT dengan motif warna-warni, berdiri di sabana dengan pohon lontar dan pagar batu tradisional. Cahaya alami menonjolkan detail kain.”
- Baju Adat Betawi (Kebaya Encim)
Wanita
“Perempuan berkebaya encim biru toska dengan sarung batik tumpal, berpose di rumah Betawi dengan jendela warna-warni.”
Pria
“Pria mengenakan baju sadariah putih, celana batik, dan peci hitam. Latar teras rumah Betawi dengan ubin berpola dan tanaman hias.”
- Baju Adat Madura
Wanita
“Perempuan memakai kebaya Madura merah dengan sarung batik, sanggul rendah, berdiri di ladang tembakau saat senja.”
Pria
“Pria dengan baju hitam, ikat kepala merah, dan sarung garis. Latar arena karapan sapi dengan debu dan cahaya senja yang dramatis.”
Manfaat Foto AI Baju Adat
Hasil foto AI baju adat bisa dimanfaatkan untuk:
- Prewedding Digital – hemat biaya tanpa sewa busana/studio.
- Tribute Keluarga – tampil dengan adat sesuai asal daerah leluhur.
- Personal Branding – cocok untuk profil profesional bernuansa budaya.
- Edukasi Budaya – ilustrasi visual untuk konten sejarah & tradisi.
Tren ini membuktikan bahwa teknologi bukan hanya soal estetika, tetapi juga jembatan antara generasi muda dan budaya Nusantara.
