Kemudian, ia menekankan pentingnya pendekatan humanis oleh aparat dalam menghadapi situasi seperti unjuk rasa. Ia juga mengingatkan masyarakat agar menggunakan hak berekspresi secara damai, tanpa anarkisme.
“Jadi, satu pihak, kepolisian memang harus menahan diri, proporsional, humanis. Di sisi lain, masyarakat harus tidak anarkis, tidak merusak, dan sebagainya,” ujarnya.