“Data sementara ada 61 orang pelajar, yang baru datang 60 orang juga mengaku pelajar. Nanti detailnya dari mana saja, akan kami datakan lebih lanjut,” katanya.
Dari hasil pemeriksaan awal, polisi memastikan tidak ditemukan barang berbahaya pada para pelajar tersebut.
“Masih tidak ada. Mereka murni datang hanya ingin meramaikan suasana di Jakarta dengan tindakan yang tidak benar,” ujarnya.
Baca Juga: Jalan Gatot Subroto Bak Medan Perang, Demonstran Mahasiswa Terluka
Untuk mengantisipasi hal serupa, Polres Metro Bekasi Kota menyiapkan delapan titik pemantauan. Titik tersebut mencakup wilayah Jatiwaringin, Bekasi Kota, hingga sejumlah stasiun kereta lainnya.
“Untuk titik-titiknya ada sekitar delapan titik, dimulai dari Jatiwaringin, kemudian Bekasi Kota, hingga stasiun-stasiun kereta lainnya,” tutur dia.
Lebih lanjut, pihak kepolisian juga akan berkoordinasi dengan sekolah dan orang tua pelajar yang diamankan.
“Pelajar yang diamankan untuk sementara kami mintakan datanya. Nantinya, pihak sekolah atau bagian kesiswaan bersama orang tua bisa menjemput mereka,” ucapnya. (CR-3)