Akses Jalan tak Memadai, Warga Malasari Bogor Minta Fasilitas Kesehatan yang Mudah Dijangkau

Minggu 24 Agu 2025, 19:09 WIB
Sumiati, 62 tahun, warga Kampung Citalahab, Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, meminta akses kesehatan lebih dekat dengan warga. (Sumber: POSKOTA | Foto: Giffar Rivana)

Sumiati, 62 tahun, warga Kampung Citalahab, Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, meminta akses kesehatan lebih dekat dengan warga. (Sumber: POSKOTA | Foto: Giffar Rivana)

NANGGUNG, POSKOTA.CO.ID - Warga Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, mengharapkan fasilitas kesehatan yang mudah dijangkau.

Itu karena Desa Malasari yang berpendudukan sekitar 12 ribu jiwa tersebut, terletak di ujung Kabupaten Bogor yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Kabupaten Sukabumi.

Desa yang jauh dari wilayah perkotaan itu, terletak 20 kilometer dari Kantor Kecamatan Nanggung yang dekat dengan Puskesmas.

Akses jalan yang belum memadai dan jauh dari perkotaan, cukup menyulitkan warga ketika membutuhkan layanan kesehatan.

Tantangannya bukan jarak yang jauh, melainkan akses jalan yang masih tertinggal, jauh dari kata mulus.

Baca Juga: Empat Dekade Mengajar, Suamirah Tak Pernah Lelah Menyemai Ilmu di Pelosok Bekasi

Belum lagi, warga Kampung Citalahab, Desa Malasari yang benar-benar menjadi barisan terdepan warga Kabupaten Bogor karena berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Sukabumi.

Mereka harus menempuh waktu sekitar tiga sampai lima jam untuk menuju wilayah perkotaan.

Salah seorang warga, Sumiati, 62 tahun, yang tinggal di Kampung Citalahab, mengaku khawatir dengan akses kesehatan yang jauh dari rumahnya.

Ia takut apabila, kedepan ada kejadian yang tidak diinginkan menimpa keluarga dan kerabat yang diharuskan mendapat perawatan dokter atau fasilitas modern rumah sakit.

"Ya takut, kita kan jauh dari mana-mana. Mudah-mudahan nanti adalah fasilitas kesehatan yang dekat dari rumah," kata Sumiati, kepada wartawan, Minggu 24 Agustus 2025.


News Update