Proses pengambilan sampel darah dan air liur dilakukan terpisah, RK di lantai 15, sedangkan Lisa dan anaknya di lantai 16.
"Permohonan pengambilan sampel sudah diajukan sejak Juni 2025 dan berjalan sesuai prosedur medis," jelas Muslim. Proses ini diawasi ketat oleh tim Pusdokkes Polri dan disaksikan kuasa hukum masing-masing pihak untuk memastikan transparansi.
Apa Selanjutnya?
Hasil tes DNA ini diharapkan menjadi titik terang dalam penyelesaian kasus hukum yang telah berlarut-larut. Kedua belah pihak telah menyatakan kesiapan menerima apapun hasilnya.
Selain itu, kasus ini juga melibatkan pihak ketiga, Revelino Tuwasey, yang disebut memiliki kepentingan dalam gugatan perdata terkait status anak CA.
Publik kini menanti pengumuman resmi dari Bareskrim Polri untuk menjawab semua spekulasi yang beredar. Apakah hasil tes akan mengakhiri polemik atau justru memicu babak baru? Jawabannya akan terungkap dalam hitungan hari.