Wagub Rano Usul Jembatan Dibuat Buka-Tutup untuk Memudahkan Alat Berat Keruk Sungai

Senin 11 Agu 2025, 19:54 WIB
Alat berat saat mengeruk material dari dalam sungai di Kali Irigasi Bekasi Tengah, Cakung, Jakarta Timur. (Sumber: POSKOTA | Foto: M Tegar Jihad)

Alat berat saat mengeruk material dari dalam sungai di Kali Irigasi Bekasi Tengah, Cakung, Jakarta Timur. (Sumber: POSKOTA | Foto: M Tegar Jihad)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, mengusulkan djembatan di Jakarta yang berada di atas aliran sungai maupun kali, didesain dengan mekanisme buka-tutup.

Menurutnya, dengan karakteristik wilayah Jakarta yang dipenuhi jembatan, membuat perpindahan alat berat jadi rumit.

"Karakteristik di Jakarta ini kan sudah tempatnya masuk, antar wilayah dengan wilayah ada jembatan," ucap Rano di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 11 Agustus 2025.

"Anda bisa bayangkan alat masuk (beko) itu saja susah, sekarang mau ke geser itu enggak bisa, harus pindah lagi," ujarnya.

Atas dasar itu, dia mengusulkan agar jembatan di Jakarta yang dibawahnya dialiri sungai ataupun kali, dapat dibuat secara buka-tutup.

"Ini juga menjadi kendala. Makanya mungkin dianggap saya bercanda. Coba didesain jembatan yang bisa buka tutup," ujar Rano.

Baca Juga: Puluhan Personel TNI Susuri Sungai Ciliwung, Temukan Sampah Kasur hingga Kursi

"Karena di Belanda ini jembatan itu fungsi buka tutup. Ini untuk apa? Misalnya kita ngeruk sini mau pindah, ini jembatan buka. Jadi istilah yang beko itu bisa pindah ke sana," jelasnya.

Rano mengaku, telah menyampaikan usulan ini kepada Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum.

"Di sini hampir rata-rata nggak bisa. Mau masuk turun ke sungai aja susah, dia harus keluar lagi, bergerak ke wilayah lain. Ini yang sangat susah. Nah jadi itu salah satu teknis yang memang saya tawarkan kepada Kadis SDA," kata Rano.

Lebih lanjut, Rano menyatakan bahwa pengerukan sungai ini merupakan program prioritas yang ditugaskan oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung kepada dirinya.


Berita Terkait


News Update