Pertemuan antara Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabumingraka dan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. (Sumber: Instagram/@gibran_rakabuming)

Nasional

Pertemuan Gibran dan Sufmi Dasco Picu Spekulasi Politik, Mungkinkah Hanya Makan Siang Biasa? Begini Kata Pengamat

Senin 11 Agu 2025, 14:51 WIB

POSKOTA.CO.ID – Pertemuan antara Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabumingraka dan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad beberapa hari lalu memicu berbagai spekulasi publik, meskipun foto yang diunggah di akun Instagram Gibran hanya menampilkan keterangan singkat “makan siang pertama” tanpa penjelasan topik pembicaraan.

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, mengatakan unggahan tersebut menjadi bahan perbincangan luas di media sosial.

“Saya kira pertemuan Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabumingraka dengan Wakil Ketua DPR RI Prof. Dr. Sufmi Dasco Ahmad menjadi salah satu isu politik yang cukup viral, cukup happening, dan menjadi perbincangan publik yang tidak berkesudahan,” kata Adi, dikutip dari kanal YouTube miliknya.

Menurutnya, terdapat setidaknya empat tafsir utama yang berkembang terkait pertemuan itu.

Baca Juga: Kasus Penggelapan Investasi, Gibran e-Fishery Cs Ditahan Bareskrim

Tafsiran pertama, lanjut Adi, melihat pertemuan tersebut sebagai interaksi politik yang biasa saja, tanpa agenda khusus.

“Ini adalah pertemuan dua sahabat, tidak ada menu politik yang secara spesial mesti diinterpretasikan secara berlebihan,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa keduanya memiliki hubungan baik sejak berada di koalisi yang mengusung Prabowo Subianto–Gibran pada Pilpres 2024.

Tafsiran kedua mengaitkan pertemuan itu dengan pembahasan program strategis pemerintahan. Adi menyebut publik menilai Gibran dan Dasco bisa saja membicarakan program populis seperti Koperasi Desa Merah Putih, makan bergizi gratis, dan sekolah rakyat.

“Harapannya program ini mampu membangkitkan denyut ekonomi masyarakat di desa yang selama ini tidak tersentuh negara,” kata Adi.

Baca Juga: Wapres Gibran Rakabuming Raka Disentil Perunggu, Warganet: ‘Enggak Cuma Nikel yang Diambil’

Tafsiran ketiga yang berkembang di publik adalah kemungkinan kaitan pertemuan tersebut dengan isu pemakzulan terhadap wakil presiden, yang sebelumnya diusulkan oleh sejumlah purnawirawan TNI.

“Ada yang mencoba menafsirkan, isu pemakzulan bisa selesai, isu pemakzulan itu tidak akan terjadi. Karena secara simbolik hubungan eksekutif dan legislatif baik-baik saja,” tutur Adi.

Ia menekankan bahwa pemakzulan hanya dapat dilakukan jika terdapat pelanggaran konstitusi atau tindak pidana, yang menurutnya tidak terjadi pada Gibran saat ini.

Tafsiran keempat memandang pertemuan ini sebagai simbol hubungan baik antara Presiden Prabowo Subianto dan mantan Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Pemkot Tangerang Diminta Gibran Petakan Titik Banjir di Kali Angke

“Gibran adalah wajah politiknya Jokowi, Sufmi Dasco Ahmad adalah representasi politik dari Prabowo Subianto,” kata Adi.

Menurutnya, hal ini bisa menjadi pesan bahwa hubungan keduanya tetap harmonis, meski publik kerap memersepsikan adanya jarak di tengah dinamika politik, termasuk pemberian amnesti dan abolisi kepada tokoh-tokoh yang selama ini berseberangan dengan Jokowi.

Tags:
Gibran RakabumingrakaSufmi Dasco Ahmadpolitik Indonesiapemakzulan

Muhamad Arip Apandi

Reporter

Muhamad Arip Apandi

Editor