Platform ini didirikan oleh David Baszucki dan Erik Cassel pada tahun 2004, dan secara resmi diluncurkan ke publik pada 2006. Saat ini, Roblox dikelola oleh Roblox Corporation di bawah kepemimpinan David Baszucki.
Salah satu keunggulan utama Roblox adalah fitur multiplayer-nya yang memungkinkan pemain untuk bermain bersama teman secara online.
Namun, karena sifatnya yang terbuka, platform ini juga memiliki potensi disalahgunakan oleh pihak-pihak tertentu.
Alasan Mendikdasmen Melarang Roblox
Abdul Mu’ti menjelaskan bahwa pelarangan terhadap Roblox bertujuan untuk melindungi anak-anak dari potensi bahaya yang ditimbulkan oleh konten digital.
Ia menyoroti bahwa dalam game tersebut terdapat banyak adegan kekerasan dan kata-kata kasar yang tidak sesuai dengan usia anak-anak.
“Banyak kekerasan dalam game itu. Seringkali anak-anak belum mampu membedakan antara dunia nyata dan dunia virtual,” jelas Abdul Mu’ti.
Ia juga menambahkan bahwa kekerasan yang ditampilkan dalam game seperti Roblox bisa menjadi pemicu munculnya tindakan agresif di kehidupan sehari-hari anak-anak.