Ia mengklaim teknologi ini sudah teruji dan terbukti secara internasional. Beberapa negara seperti Australia dan Amerika Serikat juga disinggung bahwa sudah mensyaratkan iradiasi dalam standar ekspor pangan mereka.
“Sayang sekali kalau negara lain bisa menikmati makanan berkualitas yang diradiasi, tapi bangsa kita tidak. Sekarang waktunya kita manfaatkan juga untuk kebutuhan dalam negeri,” tuturnya.
Sementara itu, penerapan teknologi pada program MBG dilakukan saat BRIN dan penyedia alat sudah memproduksi perangkat yang dibutuhkan.
Baca Juga: Perkuat Program MBG, Kota Bogor Targetkan 82 SPPG pada 2027
“Ketika BRIN dan penyedia alat siap, kita akan gunakan. Kalau jadi bagian dari dapur MBG, saya kira makanan kita akan lebih tahan dan berkualitas,” katanya. (CR-1)