Sinkronisasi Awal
Juli – awal Agustus 2025
Batas Cut-Off Data
31 Agustus 2025
Perbaikan Residu
Hingga hari cut-off
Tanggal 31 Agustus menjadi momen kunci. Setelahnya, semua data terkunci dan tidak bisa diedit, termasuk:
- Nama siswa dan orang tua
- NIK, NISN, dan tanggal lahir
- Status rombongan belajar
- Keaktifan guru dan jam mengajar
Langkah Teknis Menyelesaikan Residu Data Peserta Didik
1. Cek Dashboard Residu Nasional
Kunjungi situs resmi referensi residu Kemendikbud:
https://referensi.data.kemdikbud.go.id/residu
Di laman ini, operator dapat memantau status residu mulai dari tingkat nasional hingga sekolah masing-masing.
2. Login ke Verval PD
Masuk ke laman https://vervalpd.data.kemdikbud.go.id
Lakukan:
- Pilih menu Perbaikan Data
- Fokus pada kolom yang ditandai merah (invalid)
- Perbaiki data seperti NIK, nama lengkap, tanggal lahir, NISN
- Ajukan verifikasi dan tunggu validasi sistem
Jika sistem tidak memverifikasi meski data sudah benar, hubungi admin Dinas Pendidikan setempat untuk proses manual.
Tips Praktis Menghindari Residu Baru
Agar residu tidak terus bertambah, berikut panduan teknis yang terbukti efektif:
- Gunakan huruf kapital sesuai dokumen resmi (akta, KK)
- Jangan mengisi data sembarangan; kosongkan jika belum tersedia
- Lengkapi kolom penting seperti NIK, NISN, dan nama orang tua
- Validasi data mingguan menjelang cut-off
- Cek ulang data peserta didik baru dan mutasi
Masalah Umum Operator Sekolah: Suara yang Sering Terabaikan
Sebagai garda terdepan dalam pengelolaan data pendidikan, operator sekolah sering menghadapi tekanan tinggi—beban tanggung jawab besar namun dengan dukungan teknis yang minim. Beberapa masalah yang umum muncul:
- Koneksi internet lambat saat mengakses Dapodik atau Verval PD
- Sinkronisasi gagal tanpa kejelasan penyebab
- Verifikasi manual lambat akibat antrean di Dinas Pendidikan
- Ketidaksesuaian dokumen siswa karena perbedaan antara KK dan akta