Ketua DPRD Bogor Dorong Profesionalisme Pengelolaan Koperasi Merah Putih

Selasa 22 Jul 2025, 17:23 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara mendorong kelola pembentukan Koperasi Desa Merah Putih yang profesional. (Sumber: Dok. DPRD Kabupaten Bogor)

Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara mendorong kelola pembentukan Koperasi Desa Merah Putih yang profesional. (Sumber: Dok. DPRD Kabupaten Bogor)

CITEUREUP, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara, mengungkapkan apresiasinya terhadap hadirnya program Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih), yang merupakan bagian dari program nasional untuk memperkuat fondasi ekonomi masyarakat desa. Dalam kunjungannya ke Desa Hambalang, Kecamatan Citeureup, Senin 21 Juli 2025 kemarin, Sastra menekankan bahwa koperasi ini harus dikelola secara profesional agar mampu menjalankan perannya secara optimal.

Menurut Sastra, program ini menunjukkan kemajuan yang signifikan di Kabupaten Bogor. Berdasarkan data dari Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Bogor, hampir seluruh desa di wilayah tersebut telah membentuk Koperasi Merah Putih. Capaian tersebut dianggap sebagai indikator positif bagi masa depan perekonomian lokal.

“Saya langsung menanyakan ke Dinas Koperasi dan UKM, dan alhamdulillah informasinya sangat menggembirakan. Hampir 100 persen desa di Kabupaten Bogor telah memiliki Koperasi Merah Putih,” ujar Sastra dalam keterangan diterima Selasa, 22 Juli 2025.

Baca Juga: Rekomendasi HP Terbaru Infinix, Tecno, dan Itel di Pertengahan 2025: Desain Kece, Performa Kencang, dan Harga Terjangkau

Ia menilai, kehadiran koperasi ini bukan hanya sekadar formalitas kelembagaan, melainkan dapat menjadi penggerak utama roda ekonomi berbasis komunitas. Sastra menyebut bahwa koperasi memiliki potensi besar untuk meningkatkan daya saing desa, terutama jika fokus pada sektor produktif yang menyentuh langsung kebutuhan dan potensi warga.

“Ini bukan sekadar simbol. Koperasi harus betul-betul menjadi alat pemberdayaan. Kalau dikelola dengan baik, dampaknya bisa sangat besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa,” ucapnya.

Namun, politisi dari partai pengusung mayoritas di DPRD Bogor itu juga mengingatkan bahwa kemajuan koperasi tidak bisa dicapai tanpa manajemen yang solid dan etos kerja profesional. Ia menyoroti pentingnya proses seleksi pengurus koperasi yang mengedepankan kompetensi, integritas, dan pengalaman dalam mengelola organisasi ekonomi rakyat.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Besok 23 Juli 2025: Rezeki Karir Mengalir, Tapi Waspada Masalah Asmara

“Saya ingin tegaskan, jangan sampai pengurus koperasi hanya diisi oleh orang-orang yang asal ditunjuk atau sekadar ikut-ikutan. Ini menyangkut masa depan ekonomi desa. Harus ditangani oleh mereka yang betul-betul paham tata kelola dan punya komitmen kuat,” kata Sastra.

Lebih lanjut, Sastra berharap koperasi tidak menjadi alat kepentingan politik maupun kelompok tertentu. Ia mendorong agar seluruh pihak menjaga agar koperasi tetap netral, terbuka, dan inklusif dalam menjalankan fungsinya.

“Koperasi harus jadi milik bersama, bukan milik segelintir orang. Jangan sampai dimanfaatkan untuk kepentingan sempit. Transparansi dan akuntabilitas wajib dijaga,” tuturnya.


Berita Terkait


News Update