Golongan II
- IIA: Rp2.184.000 – Rp3.643.400
- IIB: Rp2.385.000 – Rp3.797.500
- IIC: Rp2.485.900 – Rp3.958.200
- IID: Rp2.591.100 – Rp4.125.600
Golongan III
- IIIA: Rp2.785.700 – Rp4.575.200
- IIIB: Rp2.903.600 – Rp4.768.800
- IIIC: Rp3.026.400 – Rp4.970.500
- IIID: Rp3.154.400 – Rp5.180.700
Golongan IV
- IVA: Rp3.287.800 – Rp5.399.900
- IVB: Rp3.426.900 – Rp5.628.300
- IVC: Rp3.571.900 – Rp5.866.400
- IVD: Rp3.723.000 – Rp6.114.500
- IVE: Rp3.880.400 – Rp6.373.200
Baca Juga: KAI Expo 2025: Ada Diskon Tiket Kereta 60 Persen, Cek Tanggal dan Harganya
Empat Tunjangan Tambahan yang Diterima PNS
Selain gaji pokok, terdapat empat jenis tunjangan utama yang diberikan pemerintah kepada PNS:
1. Tunjangan Keluarga
- Untuk istri/suami: 10 persen dari gaji pokok.
- Jika pasangan juga PNS, maka tunjangan hanya diberikan pada yang berpenghasilan lebih tinggi.
- Untuk anak: 2 persen per anak (maksimal tiga anak yang belum menikah dan usia di bawah 21 tahun).
2. Tunjangan Jabatan
- Diperuntukkan bagi PNS yang menduduki posisi struktural atau fungsional tertentu.
- Nilai berkisar antara Rp490.000 hingga Rp5.500.000, tergantung pada tingkat eselon jabatan.
3. Tunjangan Kinerja (Tukin)
- Komponen pendapatan paling besar.
- Nominalnya bergantung pada instansi dan kelas jabatan.
- Tukin bisa mencapai puluhan juta rupiah di kementerian dan lembaga tertentu.
4. Tunjangan Makan dan Umum
Tunjangan makan berdasarkan hari kerja aktif:
- Golongan I & II: Rp35.000
- Golongan III: Rp37.000
- Golongan IV: Rp41.000
Tunjangan umum bagi PNS tanpa jabatan struktural/fungsional:
- Golongan I: Rp175.000
- Golongan II: Rp180.000
- Golongan III: Rp185.000
- Golongan IV: Rp190.000
Komitmen Pemerintah pada Kesejahteraan ASN
Struktur penggajian yang komprehensif menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam memperhatikan kesejahteraan ASN.
Meskipun belum ada penyesuaian gaji pokok pada pertengahan 2025, namun beragam tunjangan yang diterima cukup memberikan peningkatan kesejahteraan secara menyeluruh.
Bagi masyarakat yang bercita-cita menjadi PNS, informasi ini penting sebagai gambaran tentang stabilitas dan kepastian pendapatan dalam sistem kepegawaian negara.