POSKOTA.CO.ID - Dunia investasi kerap dipenuhi narasi bahwa hanya orang-orang jenius yang bisa meraih kekayaan besar. Namun, Timothy Ronald, investor muda sekaligus pendiri Akademi Crypto, membantah anggapan tersebut dengan menegaskan bahwa kesuksesan finansial justru dimulai dari kedisiplinan, kesabaran, dan kemauan untuk terus belajar.
Melalui kanal YouTube-nya, pria yang dikenal dengan strategi investasi jangka panjang ini kembali mengingatkan masyarakat bahwa membangun aset bukanlah perlombaan cepat kaya.
"Kekayaan sejati lahir dari konsistensi, pemahaman mendalam, dan kesiapan menghadapi tantangan," ujarnya dalam salah satu video yang kini viral di kalangan investor pemula.
Baca Juga: Timothy Ronald Ungkap Orang Sukses Merupakan Orang yang Berani, Simak Penjelasannya
Disiplin dan Sabar: Kunci Utama Membangun Aset
Dalam salah satu video edukasinya, Timothy menyampaikan, "Kekayaan itu nggak dibikin sama orang genius, tapi oleh orang yang disiplin, sabar, menikmati proses, membeli apa yang dipahami, dan menahannya selama mungkin."
Pernyataan ini ia sampaikan sebagai respons terhadap maraknya investor, terutama di pasar digital, yang terobsesi dengan skema cepat kaya.
Menurutnya, banyak orang terjebak dalam spekulasi tanpa dasar pengetahuan memadai, alih-alih fokus pada strategi investasi yang berkelanjutan.
Pentingnya Memahami Instrumen Investasi
Timothy menekankan bahwa salah satu kesalahan terbesar investor pemula adalah menaruh dana pada instrumen yang tidak mereka pahami.
"Jika kamu tidak mengerti bagaimana suatu aset bekerja, kamu hanya mengandalkan keberuntungan—dan itu bukan investasi, tapi judi," tegasnya.
Ia menyarankan agar calon investor mempelajari terlebih dahulu instrumen yang diminati, baik itu saham, crypto, atau properti, sebelum memutuskan untuk berkomitmen dalam jangka panjang.
Baca Juga: 3 Cara Dapat Rp100 Juta Pertama dalam Hidup, Intip Strategi Timothy Ronald
Menghadapi Volatilitas dengan Mental Kuat
Pasar finansial, terutama aset digital seperti cryptocurrency, dikenal dengan fluktuasinya yang tinggi. Namun, Timothy meyakini bahwa volatilitas bukanlah musuh, melainkan ujian kesabaran.
"Orang yang panik saat harga turun dan tergoda menjual saat naik sedikit biasanya hanya jadi penonton kesuksesan orang lain," ujarnya.
Menurutnya, kunci menghadapi gejolak pasar adalah memiliki rencana matang, disiplin pada strategi, serta kesiapan mental untuk melalui fase naik-turun tanpa terburu-buru mengambil keputusan emosional.
Edukasi sebagai Fondasi Utama
Di tengah gempuran informasi investasi yang simpang-siur, Timothy mengingatkan pentingnya edukasi sebelum memulai perjalanan finansial.
Akademi Crypto, platform yang ia dirikan, menjadi salah satu wadah bagi masyarakat untuk mempelajari investasi dan manajemen risiko secara lebih terstruktur.
"Jangan sampai tergiur iming-iming cuan instan. Bekali diri dengan pengetahuan, baru kemudian masuk dengan strategi yang jelas," pesannya.
Baca Juga: Timothy Ronald Bongkar Pola Pikir yang Bikin Orang Tetap Miskin, Simak Penjelasannya
Pesan untuk Generasi Muda
Sebagai figur muda yang sukses di dunia investasi, Timothy berharap generasi milenial dan Gen-Z tidak terjebak dalam gaya hidup konsumtif, melainkan mulai membangun kebiasaan menabung dan berinvestasi sedini mungkin.
"Kekayaan sejati bukan tentang seberapa banyak yang kamu hasilkan, tapi seberapa bijak kamu mengelolanya," tutupnya.
Dengan pandangan yang realistis namun optimis, Timothy Ronald terus menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang yang ingin mencapai kebebasan finansial melalui pendekatan yang tepat dan berkelanjutan
