Isu-isu ini perlu dikawal bersama, agar pengangkatan honorer tidak hanya formalitas.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Sagitarius: Masalah Kesehatan hingga Karir di Pekerjaan
Harapan untuk Masa Depan Honorer
Bagi sebagian honorer yang sudah puluhan tahun bekerja, kebijakan ini bukan hanya soal administrasi. Ini tentang pengakuan harga diri. Setelah sekian lama menjadi “bayangan” ASN, kini ada pijakan yang lebih jelas, meskipun belum sempurna.
Ke depan, banyak pihak berharap:
- Pemerintah secara bertahap mengurangi ketimpangan antara PPPK Paruh Waktu dan penuh waktu.
- Mekanisme evaluasi dilakukan transparan dan manusiawi.
- Ada jalur percepatan bagi PPPK Paruh Waktu yang berkinerja baik untuk menjadi ASN penuh waktu.
Kebijakan pengangkatan PPPK Paruh Waktu tanpa kode L memang bukan solusi final, tetapi menjadi tonggak penting menuju perbaikan status honorer. Setiap kebijakan publik idealnya mengandung keberpihakan pada manusia di balik data: mereka yang bertahun-tahun bekerja demi pelayanan publik. Semoga langkah ini menjadi awal bagi transformasi kepegawaian yang lebih adil dan berkelanjutan.