POSKOTA.CO.ID - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali membuka Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Guru Tertentu Tahap 2 Tahun 2025.
Program ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru di Indonesia, sekaligus mempersiapkan pendidik yang berkualitas dalam menghadapi tantangan pendidikan masa kini.
Bagi guru yang telah lulus seleksi tahap sebelumnya, program ini menjadi pintu gerbang untuk memperoleh sertifikat pendidik, sebuah syarat penting dalam pengembangan karier guru.
Namun, peserta diminta untuk memperhatikan jadwal, persyaratan dokumen, dan prosedur lapor diri guna memastikan kelancaran proses administrasi.
Informasi Penting untuk Peserta PPG 2025 Tahap 2
- Pemanggilan dan Konfirmasi Peserta
Pemanggilan resmi telah dimulai sejak 5–12 Juli 2025. Peserta yang belum menerima notifikasi diharap menunggu hingga batas waktu tersebut.
Konfirmasi kesediaan harus dilakukan paling lambat 16 Juli 2025 melalui Sistem Informasi Manajemen Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (SIMPKB).
- Lapor Diri dan Dokumen Wajib
- Periode lapor diri: 17–26 Juli 2025.
Dokumen yang harus disiapkan:
- Pakta Integritas (format dari LPTK)
- Biodata Mahasiswa (format PD DIKTI)
- Scan ijazah dan transkrip nilai S1/DIV yang telah dilegalisir
- KTP/SIM, pas foto 4x6 cm
- Surat keterangan sehat, SKCK, dan surat bebas Napza
- NPWP (jika ada)
Baca Juga: Lengkap! Cara Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025 Tahap 2 di LPTK dan Dokumen yang Harus Diunggah
- Jadwal Lengkap PPG 2025 Tahap 2
- Orientasi LPTK: 31 Juli 2025
- Pembelajaran PPG: 1 Agustus–12 September 2025
- Pendaftaran Uji Kompetensi PPG (UKPPPG): 1–13 September 2025
Catatan: Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu. Peserta disarankan rutin memantau SIMPKB dan kanal resmi LPTK masing-masing.
Kendala yang Mungkin Dihadapi Peserta
Beberapa peserta melaporkan tampilan SIMPKB kosong atau server yang down. Namun, selama terdapat notifikasi “Selamat Anda telah berhasil melakukan konfirmasi kesediaan”, status peserta tetap aman.