POSKOTA.CO.ID - Patung Pemuda Membangun merupakan salah satu ikon bersejarah di Jakarta yang berakar dari proyek pembangunan kota pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, khususnya di era Orde Baru tahun 1970-an.
Monumen ini dibangun sebagai bagian dari upaya mempercantik Ibu Kota dengan simbol-simbol yang mencerminkan semangat pembangunan bangsa.
Dilansir dari channel YouTube TNT History pada Minggu, 6 Juli 2025. Simak asal usul patung pemudah di bangun di Jakarta Selatan.
Baca Juga: Sejarah Nama Jalan Gatot Subroto di Jakarta dari Jaman Penjajahan hingga Saat Ini
Latar Belakang Pembangunan
Pada akhir 1960-an hingga 1970-an, Soeharto ingin menampilkan Jakarta sebagai kota modern yang mencerminkan kemajuan pembangunan nasional. Salah satu strateginya adalah dengan mendirikan berbagai monumen dan patung di titik-titik strategis kota.
Patung Pemuda Membangun hadir sebagai representasi semangat pembangunan Orde Baru yang berfokus pada pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur.
Lokasi dan Desain Patung
Patung ini terletak di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta Selatan sebuah area strategis yang dikelilingi pusat olahraga, pendidikan, dan perkantoran.
Kawasan ini mencerminkan dinamika pemuda yang produktif, sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan melalui monumen ini.
Proses pembangunan patung dikerjakan oleh tim pematung dari Biro Isa Lensinier Seniman Arsitektur, dipimpin oleh Leaman Supardi dengan S. Munir Pamuncak sebagai penanggung jawab.
Patung setinggi 24,9 meter ini terbuat dari beton bertulang baja dan dilapisi teraso. Pengerjaan dimulai pada Juli 1971 dan diresmikan pada Maret 1972.
Makna dan Simbolisme
Patung Pemuda Membangun menggambarkan sosok pemuda gagah yang menjunjung obor berapi—simbol semangat pembangunan yang tak pernah padam.
Konsep ini sejalan dengan Pelita (Pembangunan Lima Tahun) yang dicanangkan pemerintah saat itu.
S. Munir Pamuncak, sang perancang, menekankan ekspresi gerak pada patung ini. Dari kejauhan, patung ini terlihat seperti tanpa busana dengan detail otot dan urat yang menonjol, memperkuat kesan dinamis.
Pesan utamanya adalah ajakan bagi pemuda untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa, karena di tangan merekalah masa depan Indonesia ditentukan.
Patung Pemuda Membangun di Era Modern
Selama puluhan tahun, Patung Pemuda Membangun tetap menjadi salah satu monumen paling dikenal di Jakarta.
Meskipun pembangunan infrastruktur sekitar, seperti jembatan layang, sempat membuatnya terkesan terpinggirkan, kehadirannya tetap menjadi saksi bisu perjalanan pembangunan Indonesia.
Di era globalisasi saat ini, patung ini mengingatkan generasi muda akan pentingnya kontribusi mereka dalam memajukan bangsa.
Sebagai warisan sejarah, Patung Pemuda Membangun tidak hanya menjadi landmark, tetapi juga simbol kebanggaan dan motivasi bagi masyarakat Jakarta dan Indonesia.
Patung Pemuda Membangun bukan sekadar karya seni, melainkan manifestasi semangat pembangunan yang diusung Orde Baru. Hingga kini, monumen ini tetap relevan sebagai pengingat peran vital pemuda dalam memajukan Indonesia.
Bagaimana pendapatmu tentang Patung Pemuda Membangun? Tinggalkan komentar di bawah dan jangan lupa share artikel ini untuk berbagi pengetahuan!