Baca Juga: Pemkab Tangerang Luncurkan Program Sekolah Gratis 2025
"Kami tidak akan membuka jalan sampai ada kejelasan. Kami sudah cukup bersabar. Kalau tidak ada perubahan, kami siap membawa kasus ini ke tingkat yang lebih tinggi, termasuk mengadu ke Kementerian Pendidikan," tegas Edi.
Ia menegaskan bahwa warga hanya menginginkan keadilan. Ia meminta pemerintah mempertimbangkan ulang sistem zonasi yang dianggap terlalu kaku dan mengabaikan aspek sosial.
"Kami hanya minta anak-anak kami yang tinggal di samping sekolah bisa bersekolah di situ. Jangan sampai pendidikan negeri hanya untuk anak-anak yang pintar atau berasal dari keluarga mampu. Ini menyangkut hak pendidikan yang adil," tandasnya. (cr-1)