Selain itu, kata Faizal, Enos juga diketahui memerintahkan Undius Kogoya untuk mengirimkan senjata, dan menyatakan bahwa kelompoknya telah siap melakukan penyerangan.
Kemudian pada tanggal 29 Oktober 2021, yang bersangkutan diduga terlibat insiden pembakaran kios dan satu unit mobil ambulans milik Bandara Bilorai, kompleks bandara tersebut, Kabupaten Intan Jaya.
"Ini bagian dari upaya penegakan hukum terhadap kelompok bersenjata yang kerap melakukan aksi teror dan kekerasan di wilayah Intan Jaya," tegas Faizal.