Jadwal Buka Tutup Jalur Puncak 27–29 Juni 2025, Ganjil Genap dan One Way Dimulai Jam Berapa?

Jumat 27 Jun 2025, 08:48 WIB
Ilustrasi Jadwal buka tutup jalur Puncak, Kabupaten Bogor saat libur panjang Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah pada 27 hingga 29 Juni 2025. (Poskota/Panca Aji)

Ilustrasi Jadwal buka tutup jalur Puncak, Kabupaten Bogor saat libur panjang Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah pada 27 hingga 29 Juni 2025. (Poskota/Panca Aji)

POSKOTA.CO.ID - Libur panjang Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah pada 27 hingga 29 Juni 2025 diprediksi akan meningkatkan volume kendaraan menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor.

Sebagai destinasi favorit warga Jabodetabek, kawasan ini kerap menjadi titik kemacetan saat akhir pekan atau hari besar nasional.

Untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas dan mengurai kemacetan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor kembali memberlakukan dua kebijakan penting.

Diantaranya, yakni sistem ganjil genap dan rekayasa lalu lintas satu arah (one way).

Masyarakat yang hendak berlibur ke Puncak diimbau untuk memperhatikan jadwal dan ketentuan tersebut guna menghindari penindakan atau hambatan di perjalanan.

Baca Juga: Hasil Final Four Proliga 2025: Bhayangkara Presisi Buka Peluang ke Laga Puncak, Electric Jaga Harapan

Aturan dan Jadwal Ganjil Genap di Puncak Bogor

Sistem ganjil genap mulai diberlakukan sejak Kamis, 26 Juni 2025 pukul 14.00 WIB dan akan berlangsung hingga Minggu, 29 Juni 2025 pukul 00.00 WIB.

Sistem ini mengatur kendaraan berdasarkan angka terakhir pada pelat nomor mereka, yang bertujuan mengurangi volume lalu lintas yang berlebihan.

Berikut adalah jadwal ganjil genap di kawasan puncak berdasarkan tanggal.

  • Jumat, 27 Juni 2025: Hanya kendaraan dengan pelat nomor genap (0, 2, 4, 6, 8) yang diperbolehkan melintas.
  • Sabtu, 28 Juni 2025: Hanya kendaraan dengan pelat nomor ganjil (1, 3, 5, 7, 9) yang diizinkan melintas.
  • Minggu, 29 Juni 2025: Berlaku kembali untuk pelat nomor genap.

Pengecekan pelat nomor sendiri akan dilakukan di titik-titik utama, seperti.

  • Gerbang Tol Ciawi KM 46+500,
  • Simpang Gadog,
  • Hingga perbatasan Cianjur di Tugu Lampu Gentur.

Petugas di lapangan akan meminta pengendara putar balik apabila pelat kendaraan tidak sesuai dengan aturan yang berlaku pada hari itu.

Jadwal Sistem One Way di Puncak Bogor

Selain ganjil genap, sistem one way juga akan diberlakukan untuk memperlancar arus kendaraan.

Sistem ini mengatur lalu lintas hanya satu arah dalam kurun waktu tertentu, baik dari arah Jakarta ke Puncak maupun sebaliknya. Berikut prediksi jadwalnya.

  • Arah menuju Puncak (naik): Pukul 07.00 – 12.00 WIB
  • Arah kembali ke Jakarta (turun): Pukul 12.30 – 18.00 WIB

Namun, perlu diingat bahwa, jadwal tersebut bersifat fleksibel dan dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi lalu lintas di lapangan.

Dalam beberapa kasus, sistem one way ke arah Jakarta diperpanjang jika terjadi penumpukan kendaraan dari kawasan wisata saat akhir pekan.

Sistem Buka Tutup Jalur dan Alternatif Perjalanan

Selain ganjil genap dan one way, Satlantas juga menerapkan sistem buka tutup jalur, yakni penutupan sementara jalur lawan arah saat one way berlangsung.

Adapun skema waktu yang biasa digunakan oleh para pengendara yang akan ke Puncak Bogor.

  • Pagi (08.00–12.00 WIB): Jalur menuju Puncak dibuka, jalur arah Jakarta ditutup.
  • Siang–Sore (13.00–16.00 WIB): Jalur arah Jakarta dibuka, jalur ke Puncak ditutup.

Masyarakat yang hendak menuju atau kembali dari Puncak disarankan untuk menyesuaikan waktu perjalanan dengan jadwal yang berlaku.

Alternatif lain yang bisa dipertimbangkan adalah memilih waktu malam hari ketika volume kendaraan mulai menurun.

Sementara itu, pada libur Tahun Baru Islam ini sistem contraflow di Tol Jagorawi KM 44–46.400 tidak diberlakukan.

Hal tersebut disebabkan adanya proyek pelebaran jalan oleh Jasa Marga, sehingga jalur contraflow dinyatakan tidak memungkinkan untuk digunakan.

Menurut KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, fokus pengaturan lalu lintas akan dialihkan pada optimalisasi sistem one way dan buka tutup jalur.

"Kami prioritaskan rekayasa lalu lintas one way untuk menjaga arus tetap lancar dan menghindari kepadatan ekstrem di Simpang Gadog hingga Puncak," ujar Iptu Ardian dalam keterangannya.

Baca Juga: Long Weekend, Tol Jagorawi Arah Puncak Diberlakukan Contraflow

Tips Menghindari Macet saat Libur ke Puncak

Bagi masyarakat yang tetap berencana liburan ke Puncak pada 27–29 Juni 2025, berikut beberapa tips agar perjalanan Anda lebih nyaman.

1. Cek Pelat Nomor Kendaraan dan Sesuaikan dengan Jadwal Ganjil Genap

Salah satu kebijakan penting yang wajib diperhatikan adalah penerapan sistem ganjil genap oleh Satlantas Polres Bogor.

Sistem ini mengatur kendaraan yang boleh melintas ke kawasan Puncak berdasarkan angka terakhir pada pelat nomor dan tanggal kalender.

Jika kendaraan Anda tidak sesuai dengan jadwal hari itu, Anda akan diminta petugas untuk putar balik.

Oleh karena itu, pastikan terlebih dahulu tanggal perjalanan dan nomor pelat kendaraan, agar tidak terhambat di titik pemeriksaan seperti Gerbang Tol Ciawi atau Simpang Gadog.

2. Berangkat Lebih Pagi untuk Hindari Antrean Kendaraan

Waktu tempuh ke Puncak bisa berubah drastis jika Anda berangkat terlalu siang.

Disarankan untuk mulai perjalanan sebelum pukul 07.00 WIB, karena sistem one way ke arah Puncak biasanya diberlakukan mulai pagi hari.

Dengan berangkat lebih pagi, Anda bisa lebih cepat sampai di tujuan, terhindar dari rekayasa lalu lintas, dan menikmati liburan dengan waktu lebih panjang tanpa terganggu kemacetan.

3. Pantau Lalu Lintas Lewat Media Sosial dan CCTV

Sebelum dan selama perjalanan, aktifkan pemantauan lalu lintas secara real-time.

Anda bisa mengakses update terbaru melalui akun Instagram resmi milik TMC Satlantas Polres Bogor di @satlantaspolresbogor.tmc.

Di mana informasi mengenai sistem one way, ganjil genap, kepadatan lalu lintas, hingga titik rawan kemacetan selalu diperbarui.

Selain itu, Anda juga dapat mengecek CCTV jalur Puncak melalui sejumlah situs dan aplikasi pemantauan jalan untuk memperkirakan kondisi di lapangan.

4. Siapkan Rute Alternatif dan Peta Digital

Kondisi lalu lintas yang padat memungkinkan adanya perubahan kebijakan dadakan dari pihak kepolisian.

Maka dari itu, selalu siapkan rute alternatif, seperti melalui jalur Jonggol atau via Sukabumi jika memungkinkan.

Gunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze, dan pastikan GPS aktif selama perjalanan untuk mendapatkan rekomendasi rute tercepat berdasarkan kondisi lalu lintas saat itu.

5. Periksa Kondisi Kendaraan Sebelum Berangkat

Meski terkesan sederhana, kondisi kendaraan yang prima sangat menentukan kenyamanan dan keselamatan perjalanan.

Sebelum berangkat, periksa tekanan ban, oli, rem, air radiator, serta bahan bakar kendaraan Anda.

Jangan lupa juga membawa perlengkapan darurat seperti ban cadangan, dongkrak, dan kotak P3K.

6. Bawa Bekal Makanan Ringan dan Minuman

Perjalanan ke Puncak saat musim liburan sering kali memakan waktu lebih lama dari biasanya.

Oleh karena itu, bawa bekal makanan ringan, air minum, dan camilan sehat, terutama jika Anda membawa anak-anak atau lansia.

Ini akan membantu menjaga stamina dan kenyamanan selama menempuh jalur padat.

7. Hindari Berkendara dalam Kondisi Lelah

Jika Anda berangkat dari wilayah yang cukup jauh seperti Bekasi, Tangerang, atau Jakarta Barat, pastikan Anda telah cukup istirahat sebelum berkendara.

Kondisi tubuh yang lelah dapat mengurangi fokus dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Jika perlu, bergantian menyetir dengan anggota keluarga lain atau gunakan jasa sopir berpengalaman.

Kebijakan lalu lintas seperti ganjil genap dan one way di jalur Puncak bukan hanya bertujuan menertibkan arus kendaraan, tetapi juga memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi masyarakat.

Oleh karenanya, perhatikan jadwal ganjil genap dan one way di Puncak Bogor yang telah ditentukan, serta taati arahan petugas di lapangan.


Berita Terkait


News Update