Bank akan memverifikasi:
- Kecocokan nama dan nomor rekening
- Keaktifan rekening
- Sinkronisasi NIK dengan data bank
Jika ada ketidaksesuaian, dana akan tertahan sampai data diperbaiki.
4. Beban Sistem Transaksi Perbankan
Jumlah penerima yang besar membuat bank harus memproses jutaan transaksi dalam waktu sempit. Hal ini menyebabkan antrian teknis di sistem mereka, sehingga transfer tidak bisa serentak.
5. Koordinasi Lintas Lembaga
Penyaluran BSU melibatkan banyak instansi: Kemnaker, BPJS, OJK, bank penyalur, hingga PT Pos Indonesia. Koordinasi antarlembaga ini menambah kompleksitas teknis dalam distribusi bantuan.
Kapan Dana BSU Dipastikan Cair?
Pihak Kementerian Ketenagakerjaan menyatakan bahwa tahap finalisasi pemadanan data telah rampung pada minggu kedua Juni 2025. Pencairan dijadwalkan selambat-lambatnya awal Juli 2025, tergantung kesiapan bank penyalur dan keaktifan rekening penerima.
Dana BSU 2025 Cair Lewat Rekening atau Kantor Pos?
Terdapat dua jalur penyaluran utama:
1. Transfer Langsung ke Rekening Bank Himbara/BSI
Jika penerima memiliki rekening aktif di:
- BRI
- BNI
- Mandiri
- BTN
- BSI (wilayah Aceh)
Maka dana akan langsung dikirim ke rekening tersebut. Ini jalur tercepat dan paling disarankan.
2. Pencairan Tunai via Kantor Pos
Bagi yang tidak memiliki rekening Himbara/BSI, dana BSU bisa dicairkan di kantor pos dengan membawa:
- KTP asli dan fotokopi
- Surat pemberitahuan penerima BSU (jika ada)
PT Pos Indonesia menggunakan sistem PosPay untuk mendistribusikan bantuan secara tunai.
Apa yang Harus Dilakukan Jika BSU Belum Cair?
Jika Anda merasa memenuhi syarat dan status Anda sudah lolos, namun dana belum masuk, lakukan langkah berikut:
1. Cek Status Penerimaan
Gunakan salah satu dari kanal resmi:
- Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile)
- Situs resmi bantuan.kemnaker.go.id
- Portal bpjsketenagakerjaan.go.id