POSKOTA.CO.ID - Menjaga kesehatan mental agar tetap baik dan stabil merupakan hal yang penting supaya bisa menjalani kehidupan dengan baik.
Sama hal nya dengan kesehatan fisik, menjaga kesehatan mental juga perlu dilakukan setiap orang agar memiliki kehidupan yang sejahtera.
Pasalnya, tak jauh berbeda dari kesehatan fisik, jika kondisi mental seseorang tidak stabil, maka akan sangat sulit untuk menjalani aktivitas sehari-hari dengan normal.
Baca Juga: Kerja Berlebihan Bisa Sebabkan Stress Pada Orang Dewasa, Ini 7 Cara Jitu Mengatasinya
Misalnya, jika kamu sedang merasa stress atau memiliki mood yang buruk, pasti kamu tidak akan bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
Maka dari itu, sangat penting bagi orang-orang untuk mengelola kesehatan mentalnya agar tetap stabil.
Manfaat Memiliki Kesehatan Mental yang Baik
Merangkum informasi dari situs resmi Kemenkes, berikut ini beberapa manfaat memiliki kesehatan mental yang baik.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Aplikasi untuk Konsultasi dengan Psikolog secara Online
- Tahan dalam menghadapi kesulitan sehari-hari.
- Sehat secara fisik.
- Menikmati hidup secara lebih baik.
- Mampu membangun hubungan antar manusia yang sehat.
- Mengeluarkan potensi diri sepenuhnya.
- Bekerja secara produktif.
- Berkontribusi kepada masyarakat.
Cara Menjaga Kesehatan Mental Agar Tetap Stabil
1. Terapkan pola hidup sehat
Pola hidup yang sehat terdiri dari pola makan sehat dan aktivitas fisik teratur yang tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tapi juga mental seseorang.
Baca Juga: Apa Itu Bipolar dan Bagaimana Fasenya? Simak Penjelasannya di Sini
2. Belajar kelola stres
Stres merupakan bagian dari hidup, dan dalam batas yang wajar dibutuhkan, misalnya dalam mengejar deadline atau target. Namun, stres yang berlebihan dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan gangguan kecemasan, yang berdampak buruk bagi kesehatan.
Oleh karenanya, cobalah untuk mempelajari teknik-teknik meredakan stres, seperti yoga, meditasi, teknik pernapasan, dan relaksasi.
3. Istirahat yang cukup
Luangkan waktu untuk beristirahat di tengah pekerjaan dan aktivitas, agar Anda tidak merasa lelah berlebihan (burnout). Misalnya, memanfaatkan waktu makan siang di kantor untuk bersantai, pergi berlibur di akhir pekan, atau mengambil cuti beberapa hari setelah tugas-tugas diselesaikan.
4. Jalin hubungan baik dengan orang lain
Pertahankan hubungan yang baik dengan keluarga dan orang-orang di sekitar Anda. Kualitas hubungan yang baik dengan orang lain dapat memperkaya kehidupan kita, serta memberi rasa bahagia sejahtera.
5. Luangkan waktu untuk diri sendiri
Meluangkan waktu untuk diri sendiri setidaknya saat akhir pekan akan membantu Anda untuk lebih mengenali dan memahami diri sendiri.
Lakukan hal-hal yang disukai atau hobi di waktu pribadi Anda, seperti membaca buku, bermain musik, membuat kerajinan tangan, melukis, atau bermain dengan binatang peliharaan.
6. Terima diri dan tetapkan tujuan yang realistis
Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Daripada hanya berfokus pada kekurangan yang kamu miliki, cobalah untuk menerimanya sebagai keunikan dirimu yang tidak dimiliki orang lain.
Jika kita dapat menerima diri sendiri dan berpikir positif, kita akan memiliki harga diri yang baik, dan lebih mampu menghadapi kesulitan hidup.
7. Cari hal-hal yang bisa disyukuri
Cobalah untuk melihat hal-hal di sekeliling Anda, dengan begitu Anda akan lebih bersyukur dengan hidup yang dijalani saat ini.
Rasa bersyukur dapat meningkatkan kesejahteraan, kebahagiaan, dan kualitas kesehatan mental kita.
8. Bicarakan perasaan yang dimiliki
Membuka diri terhadap orang lain merupakan salah satu cara untuk menghadapi masalah yang sedang Anda alami.
Bicarakan secara terbuka, agar Anda merasa didengar, didukung dan tidak sendirian menghadapinya. Hal ini merupakan cara untuk merawat kesehatan dan kesejahteraan mental.
9. Minta bantuan orang terdekat atau ahli
Jika Anda merasa memiliki beban perasaan yang sudah terlalu menumpuk dan dirasa sudah tidak bisa menghadapinya sendiri, maka kamu bisa meminta bantuan kepada orang terdekat yang dipercayai atau langsung pada ahli.