Alternatif Jawaban untuk Cerita Reflektif Modul 2 PPG: Rancangan Pembelajaran Menggunakan Pendekatan Experiential Learning

Jumat 13 Jun 2025, 17:35 WIB
Alternatif jawaban untuk cerita reflektif modul 2 PPG (Sumber: Pexels/Vlada Karpovich)

Alternatif jawaban untuk cerita reflektif modul 2 PPG (Sumber: Pexels/Vlada Karpovich)

POSKOTA.CO.ID - Berikut merupakan referensi penyelesaian tugas cerita reflektif pada modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional topik 3 tentang Experiential Learning dalam program PPG 2025.

Materi ini khususnya membahas implementasi pembelajaran melalui pengalaman langsung.

Bagi peserta PPG 2025 yang membutuhkan panduan dalam menyusun cerita reflektif, dapat mempertimbangkan contoh berikut sebagai acuan.

Contoh Rancangan Pembelajaran Experiential Learning

  • Mata Pelajaran: PPKn
  • Tingkat: Kelas XI
  • Materi: Implementasi Nilai Pancasila dalam Kehidupan Nyata
  • Durasi: 2 jam pelajaran (90 menit)
  • Pendekatan: Experiential Learning dengan integrasi Keterampilan Sosial-Emosional

Baca Juga: Simak Tahapan Wajib PPG 2025 bagi Guru, Cek Selengkapnya!

Kompetensi yang Dituju

Siswa dapat:

  1. Mengenali praktik nilai-nilai Pancasila di lingkungan mereka
  2. Menampilkan sikap toleransi, kepedulian, dan kemampuan berinteraksi dalam tim
  3. Mengevaluasi perilaku diri dan sosial sesuai prinsip Pancasila
  4. Tahapan Pembelajaran (Model Experiential Learning)

A. Pengalaman Langsung

  • Guru memfasilitasi siswa untuk menganalisis video atau kasus nyata tentang masalah sosial terkait nilai persatuan dan keadilan.
  • Kegiatan: Penyajian video pendek dilanjutkan diskusi kelompok tentang peristiwa tersebut.

B. Refleksi Pengalaman

Siswa menuliskan pemikiran pribadi:

  • Perasaan pribadi setelah menyaksikan peristiwa
  • Nilai Pancasila apa yang tidak diterapkan
  • Aspek SEL: Pemahaman diri, kemampuan memahami orang lain, kesadaran bermasyarakat

C. Pembentukan Konsep

  • Guru memandu siswa menyusun prinsip-prinsip dari refleksi mereka dan menghubungkannya dengan nilai Pancasila.
  • Contoh: Menyimpulkan pentingnya menjaga persatuan dengan menghormati keragaman dan menghindari ujaran negatif.

D. Aplikasi Praktis

  • Siswa merancang program sederhana untuk mempromosikan nilai Pancasila di sekolah, seperti kampanye saling menghormati antarsiswa.
  • Fokus SEL: Kemampuan membuat keputusan, rasa peduli, keterampilan berkomunikasi, dan kerja tim.

Evaluasi Pembelajaran

  1. Sikap: Tingkat toleransi, tanggung jawab, dan keterbukaan
  2. Keterampilan: Kemampuan analisis kritis, refleksi diri, dan kolaborasi
  3. Pengetahuan: Pemahaman tentang relevansi Pancasila dalam konteks aktual

Contoh Lain Rancangan Pembelajaran

  • Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
  • Kelas/Semester: V/2
  • Topik: Penyusunan Petunjuk Aktivitas
  • Waktu: 80 menit

A. Tujuan Pembelajaran

Siswa mampu:

  • Mengenali karakteristik teks petunjuk
  • Menyusun panduan berdasarkan kegiatan nyata
  • Menyajikan teks petunjuk secara lisan dan tulisan dengan sistematis

Baca Juga: Mengapa Need Assessment Wajib Dilakukan dalam Layanan BK? Ini Jawaban Resmi PPG

B. Tahapan Experiential Learning

  • Pengalaman Konkret
  • Praktik langsung membuat minuman atau kerajinan tangan sederhana.
  • Refleksi Terpandu
  • Diskusi tentang proses yang dilakukan dengan pertanyaan pemandu:
  • Alat dan bahan yang digunakan
  • Tahapan tersulit
  • Hasil akhir yang diperoleh
  • Abstraksi Konseptual
  • Penyusunan teks petunjuk tertulis sesuai kaidah (menggunakan kalimat perintah, urutan logis)
  • Uji Coba Aktif
  • Pertukaran teks petunjuk antar siswa dan uji coba saling mengikuti panduan

C. Penilaian

  1. Proses: Keterlibatan dalam praktik dan diskusi
  2. Produk: Kualitas teks petunjuk dan evaluasi teman sebaya
  3. Sikap: Kolaborasi, inisiatif, dan rasa ingin tahu

Catatan:

  • Referensi ini dimaksudkan sebagai bahan pertimbangan bagi peserta PPG 2025 dalam menyelesaikan tugas cerita reflektif di platform GTK.

Berita Terkait


News Update