Nadiem Makarim Buka Suara: Alasan Pilih Chromebook di Tengah Dugaan Korupsi Proyek Rp9,9 Triliun

Rabu 11 Jun 2025, 15:43 WIB
Dugaan mark up, kegagalan uji coba, hingga ketergantungan internet, mengapa Chromebook Rp9,9 T tetap dipaksakan. Nadiem jelaskan alasan di balik proyek kontroversial ini. (Sumber: ist)

Dugaan mark up, kegagalan uji coba, hingga ketergantungan internet, mengapa Chromebook Rp9,9 T tetap dipaksakan. Nadiem jelaskan alasan di balik proyek kontroversial ini. (Sumber: ist)

"Kajian pertama itu dibuat sebelum beliau jadi menteri dan khusus untuk daerah 3T. Tidak ada pelanggaran hukum di situ."

Indonesia Corruption Watch (ICW) mengkritik spesifikasi Chromebook yang dinilai tidak cocok dengan kondisi Indonesia, terutama di daerah tanpa akses internet stabil. Mereka menduga ada ketidaktransparan dalam proses pengadaan.

Baca Juga: 6 Nama Penting di Balik PT GAG Nikel Raja Ampat, Ahmad Fahrur Rozi dan Siapa Saja Rekannya?

Langkah Selanjutnya

Kejagung masih mendalami dokumen proyek, termasuk kesesuaian anggaran dan manfaat nyata bagi pendidikan. Nadiem berkomitmen kooperatif dengan penyelidikan namun tetap mempertahankan bahwa keputusan pengadaan berlandaskan niatan baik.


Berita Terkait


News Update