Jika Anda menghadapi masalah dengan pinjol ilegal, tidak ada jalur hukum yang jelas untuk menyelesaikan sengketa.
Berbeda dengan pinjol resmi, yang masih bisa ditangani melalui mekanisme pengaduan OJK atau Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa (LAPS SJK).
2. Bunga Mencekik
Salah satu daya tarik pinjol ilegal adalah proses pencairannya yang cepat dan tanpa persyaratan berbelit.
Namun, kemudahan ini sering kali diimbangi dengan bunga pinjaman yang tidak masuk akal, bahkan bisa mencapai 40–60 persen dalam waktu seminggu.
Tanpa perhitungan yang matang, bunga yang tinggi ini bisa membuat peminjam terjebak dalam lingkaran utang.
Banyak kasus di mana pinjaman awal yang kecil membengkak hingga berkali-kali lipat hanya dalam waktu beberapa minggu.
Baca Juga: Takut Pakai Pinjol Tapi Butuh Dana Cepat? Gunakan 4 Alternatif Layanan Keuangan Ini, Cepat Cair Juga
3. Penyalahgunaan Data Pribadi
Meskipun mengklaim "tanpa KTP", bukan berarti pinjol ilegal tidak mengakses informasi pribadi. B
anyak dari mereka yang mengambil alih data HP, seperti kontak, galeri foto, hingga akun media sosial, melalui aplikasi yang diunduh peminjam.
Akibatnya, saat terjadi keterlambatan bayar, pinjol ilegal akan menghubungi semua kontak di HP Anda, menyebarkan pesan memalukan, bahkan mengancam reputasi pribadi dan keluarga.
Ini adalah bentuk intimidasi digital yang kerap digunakan oleh pelaku pinjol ilegal.
4. Penagihan Bernuansa Teror
Berbeda dengan pinjol resmi yang terikat kode etik penagihan, pinjol ilegal cenderung menggunakan cara-cara kasar dan mengintimidasi.
