POSKOTA.CO.ID – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, kembali menjadi bahan pembicaraan setelah ia terlihat marah kepada penonton yang dianggap mengganggu jalannya acara “Nganjang ka Warga” yang digelar di Desa Sukamandi, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang.
Insiden itu terjadi ketika seorang penonton meneriakkan nama klub sepak bola lokal, Persikas, saat Dedi tengah forumnya bersama warga.
“Hei! Jangan sok jago kamu di sini! Enggak mikir kamu! Ini bukan forum Persikas! Ini forum saya dan rakyat! Mikir kamu! Punya otak kamu?!” tegas Dedi dengan nada tinggi di hadapan warga yang hadir, dikutip oleh Poskota dari unggahan akun Instagram @subang.info pada Kamis, 29 Mei 2025.
Gubernur yang dikenal vokal itu melanjutkan tegurannya, mengaitkan sikap penonton tersebut dengan kurangnya empati terhadap penderitaan masyarakat yang sedang disorot dalam forum tersebut.
Baca Juga: Kebijakan Barak Militer untuk Siswa Bermasalah, Dedi Mulyadi Ajak Masyarakat Turut Ambil Peran
“Ngaku anak muda, ngaku berpendidikan, ini penderitaan rakyat, bukan urusan Persikas! Urusan Persikas bukan di sini, di lapangan! Dan bukan urusan saya!”
Dedi juga meminta untuk menelusuri identitas penonton tersebut guna memberi efek jera, terutama jika yang bersangkutan adalah pelajar atau mahasiswa.
“Kalau kamu anak sekolah, saya cari kamu sekolah di mana; kalau kamu mahasiswa, saya cari kamu kuliah di mana!” katanya, sembari meminta orang tersebut maju untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Acara “Nganjang ka Warga” merupakan inisiatif Gubernur Jawa Barat untuk turun langsung ke masyarakat guna mendengarkan keluhan dan meninjau kondisi sosial-ekonomi warga di berbagai daerah.
“Berhasil diamankan sekelompok orang yang mengatasnamakan suporter Persikas buntut bikin ulah di acara ‘Nganjang ka Warga’ yang digelar oleh Dedi Mulyadi di Sukamandi-Ciasem," tulis @subang.info dalam unggahan lanjutan.