Disisi lain, optimalisasi operasional sarana dan prasarana pengendali banjir juga terus dilakukan, seperti penyiagaan rumah pompa, pintu air, alat berat, serta pemeliharaan atau perawatan agar dapat bekerja secara maksimal saat kondisi pra maupun saat penanganan banjir.
"Penyiagaan Satuan Tugas di lapangan juga dilakukan sebagai langkah mitigasi banjir," ungkap Hendri.
Siagakan Pasukan Biru
Dinas SDA Jakarta memiliki 599 unit pompa stasioner yang tersebar di 204 lokasi dan 573 unit pompa mobile yang tersebar di lima wilayah administrasi Jakarta.
Pompa mobile digunakan untuk menjangkau lokasi banjir atau genangan yang memang tidak bisa dijangkau pompa stasioner.
"Kemudian kurang lebih 7.000 personel pasukan biru yang disiagakan di lapangan juga dilakukan sebagai langkah mitigasi banjir," ucap Hendri memaparkan.
Secara bertahap, Dinas SDA juga telah menerapkan Nature-Based Solutions (NBS) dalam pembangunan waduk ataupun embung di Jakarta.