DanaKita termasuk dalam daftar aplikasi pinjaman online ilegal yang tetap aktif hingga tahun 2025. Aplikasi ini menawarkan pinjaman dalam jumlah besar tanpa proses verifikasi yang ketat.
Namun, layanan ini cenderung menetapkan bunga dan biaya administrasi yang tidak wajar, serta mengakses data pribadi pengguna secara masif. Masyarakat disarankan untuk menghindari aplikasi ini karena risiko penyalahgunaan data sangat tinggi.
4. Uang Mudah
Aplikasi ini menawarkan pinjaman mulai dari Rp200 ribu hingga Rp8 juta, cukup dengan menyertakan foto KTP. Banyak pengguna tergiur dengan kemudahan ini, terutama yang memiliki riwayat kredit buruk.
Namun, karena aplikasi ini tidak memiliki izin OJK, segala aktivitasnya dianggap ilegal. Proses pencairan yang cepat justru menjadi jebakan, karena pengguna kemudian dibebani dengan bunga tinggi dan ancaman penagihan yang kasar.
5. Kredit Q
Kredit Q merupakan aplikasi pinjol data busuk yang hanya mengandalkan KTP sebagai dokumen utama. Platform ini juga tidak meminta dokumen pendukung lainnya seperti slip gaji atau NPWP.
Kemudahan ini menjadikan Kredit Q favorit bagi pengguna yang telah ditolak oleh pinjol resmi. Namun, di balik kemudahan tersebut terdapat bahaya besar, karena platform ini tidak memiliki izin resmi dan rawan penyalahgunaan data pribadi.
6. DanaCair
Aplikasi DanaCair menjanjikan proses pencairan cepat dalam hitungan menit dan langsung masuk ke DANA. Bahkan, pengguna dengan riwayat pinjaman buruk tetap bisa mendapatkan pencairan. DanaCair diketahui tidak melakukan pengecekan BI Checking.
Sayangnya, aplikasi ini tidak tercantum dalam daftar pinjol resmi OJK. Tidak ada informasi transparan tentang bunga, denda keterlambatan, ataupun mekanisme penagihan.
7. Pinjaman Tunai GO
Dengan embel-embel “cepat dan aman”, aplikasi Pinjaman Tunai GO ternyata tidak memiliki izin operasional yang sah. Aplikasi ini mencairkan dana hingga Rp7 juta hanya dengan unggahan data KTP dan selfie.
Verifikasi yang longgar membuat siapa pun bisa mengajukan pinjaman, termasuk mereka dengan data palsu. Dalam praktiknya, aplikasi ini sering memanfaatkan akses kontak pengguna untuk meneror saat menagih.
8. TunaiKu Sekarang
Aplikasi TunaiKu Sekarang bukan bagian dari TunaiKu milik Amar Bank. Nama yang mirip ini sering mengecoh pengguna. Aplikasi ini mencairkan pinjaman ke DANA dalam waktu singkat meski pengguna tidak memiliki skor kredit baik.
Peminjam yang mengunduh aplikasi ini mengaku diminta memberikan akses ke galeri, kontak, dan lokasi. Ini merupakan ciri khas dari aplikasi pinjol ilegal yang tidak menghormati privasi.