Ilustrasi - Nasabah menunjukkan sikap tenang saat didatangi debt collector pinjol, salah satu cara agar tak mudah ditekan saat penagihan. (Sumber: Pinterest)

EKONOMI

Ini 7 Hal yang Bikin DC Pinjol Takluk Hadapi Nasabah Galbay

Sabtu 17 Mei 2025, 19:11 WIB

POSKOTA.CO.ID - Banyak yang mengira bahwa telat atau gagal bayar (galbay) pinjaman online (pinjol) akan membawa risiko besar.

Padahal, kenyataannya tidak seberat itu. Justru yang sering muncul hanyalah rasa takut berlebihan yang ditanamkan oleh debt collector (DC) pinjol saat melakukan penagihan.

Selain itu, ternyata ada tujuh hal yang bisa membuat para DC pinjol bingung dan bahkan takut saat menghadapi nasabah.

Di bawah ini, ulasan yang dikutip dari kanal YouTube Cep mz tutorial.

"Semoga bisa memberi semangat dan pemahaman baru bagi Anda yang sedang menghadapi masalah pinjol, agar tidak lagi hidup dalam ketakutan yang tidak perlu," ujarnya dilansir Sabtu, 17 Mei 2025.

Baca Juga: Bahaya Pinjol, Ketahui Sebab dan Akibatnya Sebelum Menyesal

1. Paham Hukum Hutang-Piutang

DC pinjol akan langsung ciut nyalinya saat berhadapan dengan nasabah yang paham hukum.

Ancaman penjara, somasi, atau kedatangan "tim legal" tidak akan mempan jika si nasabah tahu bahwa tidak ada dasar hukum pidana dalam kasus galbay pinjaman konsumtif.

Harap dicatat, gagal bayar adalah urusan perdata, bukan kriminal.

2. Mengerti Aturan OJK

Banyak yang belum tahu bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memiliki aturan ketat terkait layanan pinjaman online.

Contohnya adalah SEOJK Nomor 19 Tahun 2023, yang mengatur soal bunga maksimal, tata cara penagihan, dan etika DC.

Jika Anda tahu hak Anda dan bisa menyebutkan aturan tersebut, DC akan lebih berhati-hati.

Bahkan menghindari menyebut nama aplikasi tempat mereka bekerja.

3. Tidak Merespons Penagihan

DC pinjol akan mulai panik ketika nasabah cuek, tidak membalas chat, tidak mengangkat telepon, dan bahkan tidak membuka email penagihan.

Karena mereka bekerja berdasarkan target, respons yang nihil akan menyulitkan mereka menyelesaikan tugas, hingga dimarahi atasan.

Baca Juga: Pilih Pinjam Uang di Pinjol, Waspadai 4 Risikonya

4. Memblokir Semua Kontak Penagihan

Setelah dihubungi sekali dan langsung diblokir di WhatsApp, SMS, telepon, dan email, DC biasanya akan mencoba menghubungi kontak darurat.

Tapi jika semua ikut memblokir atau mengabaikan, mereka akan frustrasi dan bingung harus berbuat apa.

5. Bersikap Masa Bodoh

Nasabah yang cuek dan tidak lagi memikirkan pinjol adalah mimpi buruk bagi DC.

Mereka tidak bisa memanipulasi emosi orang seperti ini, karena ancaman atau teror tidak berdampak.

Justru nasabah seperti inilah yang terlihat kuat dan tak terpengaruh.

6. Pemberani dan Tidak Takut Ancaman

Yang paling ditakuti DC adalah nasabah yang berani. Tidak takut galbay, tidak takut didatangi, dan tidak takut skor kredit hancur.

Mereka hanya takut pada Tuhan, bukan pada ancaman dari manusia. Sikap tegas dan pemberani seperti inilah yang membuat DC tidak berkutik.

7. Mengganti Nomor dan Menghapus Media Sosial

Ketika nasabah mengganti nomor telepon, email, dan menghapus semua media sosial, DC akan kehilangan jejak.

Mereka biasanya akan coba mendatangi alamat atau kontak darurat.

Tapi jika semua juga tak berhasil, maka proses penagihan jadi macet. Jika dalam waktu lama tidak berhasil menagih, DC bisa kehilangan pekerjaannya.

Sebenarnya, risiko terbesar dari gagal bayar pinjol bukan pada hukum atau penyitaan, tetapi pada rasa takut berlebihan yang diciptakan oleh para DC.

Baca Juga: Waspada Pinjol Ilegal! Inilah Bahaya di Balik Pencairan Dana Instan

Konten kreator YouTube tersebut mengatakan, DC pinjol hanya menjalankan tugas berdasarkan target.

Jika Anda tidak terpancing secara emosional, mereka tidak bisa berbuat banyak.

Ia menambahkan, sebaiknya berani untuk mengambil sikap jika memang sudah tidak sanggup membayar.

"Jangan rusak masa depan demi mempertahankan cicilan yang tak kunjung selesai. Lindungi diri, keluarga, dan harta Anda. Fokuslah pada solusi yang nyata, bukan pada rasa takut yang tidak berdasar," tandasnya.

Tags:
DC pinjol debt collcetorgalbay pinjol pinjol pinjaman online

Neni Nuraeni

Reporter

Neni Nuraeni

Editor