POSKOTA.CO.ID - Penyanyi Indonesia Ardhito Pramono baru-baru ini mengungkapkan penyesalan mendalam atas kegagalan rumah tangganya dengan Jeanneta Sanfadelia.
Dalam wawancara terbaru, Ardhito menyatakan bahwa ia merasa telah menyia-nyiakan cinta tulus dari mantan istrinya, yang telah setia mendampinginya dalam berbagai fase kehidupan.
Pengakuan tersebut menyita perhatian publik, terutama karena pasangan ini pernah dianggap sebagai representasi hubungan harmonis di kalangan selebriti muda Tanah Air.
Namun, di balik pengakuan emosional tersebut, perhatian publik kini turut tertuju kepada sosok Jeanneta perempuan yang tetap teguh dan elegan di tengah badai kehidupan.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Cabang Jakpus dan Media Bersinergi Tingkatkan Pemahaman JKN
Jeanneta Sanfadelia: Perempuan dengan Karakter dan Identitas Kuat
Jeanneta Sanfadelia merupakan figur publik yang memiliki latar belakang menarik dan kiprah karier yang mengesankan. Lahir di Jakarta pada 8 Juni 1998, ia tumbuh dalam lingkungan urban yang membentuk ketertarikannya terhadap seni visual, mode, dan desain grafis.
Sosoknya dikenal luas bukan hanya sebagai mantan istri seorang musisi terkenal, melainkan sebagai individu yang berdiri dengan pencapaiannya sendiri.
Jeanneta lulus dari ESMOD Jakarta pada tahun 2019 sebuah institusi pendidikan mode terkemuka dan melanjutkan karier sebagai model profesional serta desainer grafis. Ia juga berafiliasi dengan Wynn Models Indonesia, agensi model yang menaungi sejumlah talenta nasional dan internasional.
Tingginya yang mencapai 172 cm serta gaya visual yang khas memperkuat posisinya sebagai ikon fashion dan kreatif masa kini.
Fakta Menarik Jeanneta Sanfadelia:
- Nama lengkap: Jeanneta Sanfadelia
- Nama panggilan: Jean / Jeanne
- Tempat, tanggal lahir: Jakarta, 8 Juni 1998
- Tinggi badan: 172 cm
- Profesi: Model, desainer grafis, bintang iklan
- Pendidikan: ESMOD Jakarta (2019)
- Agensi: Wynn Models Indonesia
- Instagram: @jeannetasfdl
- Anak: Memiliki satu putri bernama Asmara
Tetap Mandiri Setelah Perceraian
Setelah resmi bercerai dari Ardhito Pramono pada tahun 2023, Jeanneta memilih untuk tetap fokus pada pengembangan diri dan peran sebagai ibu dari putri mereka, Asmara.
Keputusan untuk tetap melanjutkan hidup tanpa menggembar-gemborkan hubungan asmara baru menunjukkan sikap dewasa dan mandiri dalam menghadapi fase pasca-perceraian.
Berdasarkan pengamatan dari akun media sosial pribadinya, tidak ditemukan indikasi bahwa Jeanneta telah memiliki pasangan baru.
Ia justru lebih sering membagikan momen kreatif, pekerjaan desain, serta aktivitas parenting bersama anaknya. Ketidakhadirannya dalam gosip percintaan menunjukkan bahwa ia lebih memilih membangun reputasi dari pencapaian pribadi, bukan dari kontroversi.
Baca Juga: Prediksi Persita Tangerang vs Persib Bandung Jumat 16 Mei 2025
Respons terhadap Penyesalan Ardhito Pramono
Meski pengakuan Ardhito tentang rasa bersalahnya telah menjadi perbincangan publik, Jeanneta tidak memberikan reaksi berlebihan.
Ia hanya membagikan kutipan-kutipan yang bersifat reflektif di media sosialnya, tanpa menyudutkan pihak manapun.
Sikap ini mendapat pujian dari warganet, yang melihatnya sebagai bentuk kedewasaan emosional dan pengendalian diri yang patut diteladani.
Sebagian warganet bahkan menyebut Jeanneta sebagai sosok yang “menang elegan” tidak perlu membalas dengan drama, cukup dengan sikap tenang dan konsisten menjaga citra pribadi.
Pembelajaran dari Kisah Jeanneta dan Ardhito
Kisah antara Jeanneta Sanfadelia dan Ardhito Pramono menjadi refleksi penting tentang bagaimana relasi publik figur seringkali menghadapi tekanan eksternal dan internal yang tidak ringan.
Di sisi lain, publik juga melihat pentingnya pemulihan pasca hubungan, khususnya bagi perempuan yang berani membangun ulang kehidupan tanpa bergantung pada narasi masa lalu.
Keputusan Jeanneta untuk tetap fokus pada karier dan keluarga merupakan bentuk keteguhan dalam memperjuangkan identitas dan kemandirian. Bagi banyak perempuan, kisahnya bisa menjadi inspirasi untuk tetap berdiri teguh dan tidak larut dalam kesedihan masa lalu.
